SOLOPOS.COM - Noel Sanvicente/carupanero
Harianjogja.com, KARAKAS- Pelatih paling berhasil di Venezuela, Noel “Chita” Sanvicente dipercaya negara tersebut menjadi pelatih negara tersebut. Sanvicente dibebani target lolos babak penyisihan Piala Dunia untuk pertama kalinya.
Selama melatih Sanvicente telah membawa tim meraih gelar juara liga Venezuela tujuh kali dengan dua klub berbeda, sebelum akhirnya dipercaya menangani tim negara tersebut ke turnamen empat tahunan 2018 mendatang di Rusia.
Pelatih berusia 49 tahun itu menggantikan Cesar Farias, yang mengundurkan diri delapan bulan lalu setelah gagal membawa Venezuela gagal melaju dari babak kualifikasi grup pada Piala Dunia di Brazil tahun ini.
Di sisi lain, Cesar justru berhasil membawa tim “Vinotino” mencapai hasil terbaik di Copa America dengan berada di urutan keempat di Argentina pada 2011.
Di sisi lain, Cesar justru berhasil membawa tim “Vinotino” mencapai hasil terbaik di Copa America dengan berada di urutan keempat di Argentina pada 2011.
“Kami akan bekerja keras karena tujun kami maju ke Piala Dunia… Saya harap kami dapat melakukannya,” kata Sanvicente.
“Saya gembira dapat mendatangkan pelatih yang memiliki kualifikasi sebagai pelatih tim yang handal,” kata Ketua Federasi Sepak Bola Venezuela (FVF) Rafael Esquivel dalam temu pers di hotel Caracas, tempat Sanvicente diperkenalkan.
Penunjukannya menghilangkan spekulasi bahwa FVF menginginkan pelatih asing, setelah sebelumnya berhembus berita bahwa timnas negara itu akan dilatih Dunga dari Brazil atau Diego Maradona dari Argentina.
Sanvicente merupakan satu dari tiga tokoh hebat yang mengangkat sepak bila Venezuela ke tingkat internasional dalam dua dekade ini, setelah sebelumnya mantan pelatih timnas Richard Paez dan Farias. Mereka mencapai peringkat tertinggi FIFA bulan lalu ketika berada di urutan ke-30.
Sanvicente membawa Caracas FC meraih lima gelar liga dan satu gelar Piala Venezuela antara 2002 dan 2010 serta juara bertahan Zamora dalam dua kompetisi.
Venezuela merupakan satu-satunya negara dari 10 negara di kawasan Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (CONMEBOL) yang tidak pernah maju ke babak final Piala Dunia.
Tim ini berusaha memecah kebuntuan mereka dan mereka juga akan ambil bagian dalam turnamen Centenary Copa America di Amerika Serikat pada 2016, yang akan diikuti 10 tim dari CONMEBOL dan enam negara dari kawasan CONCACAF.
Ketika sebagai pemain, Sanvicente memenangi lima gelar kompetisi liga, empat kali ketika bermain dalam klub Maritimo darn satu kali bersama Minerven.
(JIBI/Antara/Reuters)