SOLOPOS.COM - Capres nomor urut 1 Prabowo Subiyanto (kanan) dan capres nomor urut 2 Joko Widodo (kiri) di Gedung KPU Jakarta, Selasa (1/7/2014).(JIBI/Solopos/Antara/Wahyu Putro A.)
Solopos.com, BANTEN — Calon presiden (capres) nomor urut 2, Joko Widodo (Jokowi) memastikan hasil rekapitulasi perolehan suara di Provinsi Banten tidak ada perubahan. Setelah dicek, hasilnya tidak jauh berbeda dengan hasil quick count sejumlah lembaga survei.
Hal itu disampaikan Jokowi ketika mengunjungi kantor DPD PDIP Banten di Serang. Plt. Gubernur Banten, Rano Karno; Ketua DPD PDIP, Ribka Tjiptaning; dan sejumlah ketua DPW partai pendukung Jokowi-JK, ikut hadir dalam pertemuan itu.
“Kedatangan saya ke sini sebetulnya hanya untuk keperluan memastikan suara yang kita dapat tidak berubah. Setelah dicek, hasilnya sama dengan yang ada di media yang dihitung quick count,” katanya, Rabu (16/7/2014). Berdasarkan hasil real count internal, Jokowi-JK di Banten 43% dan Prabowo-Hatta 57%.
Meski demikian ia meminta semua kader, sukarelawan dan simpatisan terus mengawal rekapitulasi hingga 22 Juli 2014. Jokowi menegaskan walaupun satu suara yang hilang akan dikejar sampai ketemu.
Sukarelawan yang ditempatkan untuk mengawasi rekapitulasi suara di tingkat kecamatan perlu ditambah dua kali lipat agar suara yang diperoleh benar-benar terkawal dengan baik. “Kalau di situ lima orang kurang, tambahi 10, kalau kurang lagi tambahi 20. Kita ingin suara tetap dan tidak berubah,” ujarnya.