Solopos.com, SOLO – Di era modern seperti sekarang banyak orang lebih mengandalkan Internet untuk mengakses berbagai informasi yang mereka butuhkan. Tetapi, penelitian terbaru justru mengungkap membaca informasi secara online sebenarnya berdampak negatif pada pengetahuan masyarakat.
Profesor Val Hooper dan Channa Herath dari Wellington Victoria University, Selandia Baru meneliti perilaku orang yang gemar membaca berita online. Hasilnya, mereka menemukan membaca secara online di Internet umumnya tidak berdampak positif kepada pengetahuan yang didapat oleh orang tersebut.
Tingkat konsentrasi, pemahaman, penyerapan dan daya ingat saat orang membaca informasi dari Internet memiliki kecederungan yang jauh lebih rendah daripada efek yang dihasikan saat mereka dari sebuah membaca buku atau teks tertulis lainnya. Meskipun materi yang disuguhkan di Internet jauh lebih singkat dan ringan namun orang yang membaca informasi di Internet cendrung terganggu dengan hyperlink, iklan, maupun klip video yang tercantum di situs yang ia buka.
Dilansir News.com.au, Sabtu (12/7/2014), responden yang terlibat dalam penelitian ini mengungkapkan, mereka memang dapat belajar lebih cepat dengan materi yang lebih selektif melalui Internet. Tapi mereka juga mengaku lebih sulit mengingat materi daripada saat membaca sebuah buku.