Pialadunia
Selasa, 8 Juli 2014 - 07:43 WIB

PREDIKSI JERMAN VS BRASIL : Semifinal Piala Dunia 2014 Tanpa Neymar, Adu Pinalti atau Brasil Kalah 2-1?

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Piala Dunia 2014 (Dok/JIBI)

Solopos.com BELO HORIZONTE—Prediksi Jerman Vs Brasil pada semifinal Piala Dunia 2014, Rabu (9/7/2014) puikul 03.00 WIB sama kuat.

Brasil vs Jerman oleh bursa Asian Handicap tidak memasang voor. Seperti dilansir asianbookie.com, laga yang mempertemukan raksasa Amerika Selatan dan Eropa tersebut difavoritkan berakhir sama kuat di babak reguler.
Pemenang berpotensi ditentukan lewat adu penalti. Sementara itu, Jerman yang dipermudah dengan absennya Neymar bakal mengalahkan Brasil 2-1.

Advertisement

Hasil itu difavoritkan oleh pengakses situs soccerway.com, kendati pada prediksi selanjutnya justru Brasil yang bakal memulangkan Jerman dengan skor 2-1.

Tanpa Neymar, juara dunia lima kali Brasil tidak ingin menjadi macan ompong ketika meladeni raksasa Eropa, Jerman, pada laga semifinal di Estadio Mineirao, Belo Horizonte, Rabu (9/7) pukul 03.00 WIB.

Advertisement

Tanpa Neymar, juara dunia lima kali Brasil tidak ingin menjadi macan ompong ketika meladeni raksasa Eropa, Jerman, pada laga semifinal di Estadio Mineirao, Belo Horizonte, Rabu (9/7) pukul 03.00 WIB.

Di Piala Dunia 1962, Brasil bisa membuktikan mampu bertahan di panggung sepak bola terbesar di dunia ini meski tidak diperkuat pemain berpengaruh mereka, Pele. Saat itu, Pele dibekap cedera ketika laga kedua fase grup melawan Czekoslovakia dan dipastikan tidak mampu meneruskan turnamen. Namun nyatanya, tim berjuluk Selecao itu bisa menuntaskan Piala Dunia 1962 di Chile sebagai juara.

Kondisi itu mirip dengan yang dialami Brasil pada Piala Dunia 2014 ini. Motor serangan Selecao, Neymar, mengalami cedera retak tulang punggung ketika melawan Kolombia di fase perempat final. Penyumbang empat gol bagi Brasil itu pun harus mengakhiri turnamen lebih cepat.

Advertisement

Pasukan Luiz Felipe Scolari memang bisa menjadikan kesuksesan Selecao pada Piala Dunia 1962 sebagai inspirasi mereka ketika melawan Jerman. Namun tak bisa dibohongi, Scolari akan merasa pusing untuk menentukan skema terbaik tanpa penyerang Barcelona tersebut. Felipao, sapaan Scolari, tidak boleh salah pilih dalam menentukan pengganti Neymar. “Kami punya beberapa keputusan besar. Kami harus memilih salah satu yang tepat,” urai Scolari kepada Globo, seperti dilansir Yahoosports.

Spekulasi Scolari

Berbagai media berspekulasi Scolari bakal menjadikan Willian sebagai opsi pertama pengganti Neymar. Gelandang serang Chelsea tersebut telah dijajal menempati posisi yang biasa dimainkan Neymar ketika bermain melawan klub lokal U-20 dalam kamp latihan di Rio de Jenairo, akhir pekan lalu.

Advertisement

Pilihan lainnya, Felipao bisa menurunkan Ramires, Bernard, atau Hernanes.
Meski sempat diterpa cedera pinggul, Willian dipastikan fit melawan Jerman. Nilai plusnya, Willian sudah terbiasa bermain dengan Oscar yang juga rekan sklubnya di Chelsea.

“Dengan Chelsea, saya bermain lebih ke bagian kanan dengan Oscar di tengah, namun kami bebas berkeliling, kami saling memahami satu sama lain,” jelas Willian, sepertin dilansir Daily Mail.

Akumulasi Kartu
Di sisi lain, Brasil kehilangan Thiago Silva karena akumulasi kartu. Absennya Silva tak kalah vital, karena sejauh ini sang kapten menjadi tembok kukuh di jantung pertahanan Selecao berduet dengan David Luiz. Federasi Sepak Bola Brasil telah mengajukan banding kepada FIFA agar Silva bisa dimainkan. Namun jika tidak dikabulkan, Selecao mempersiapkan Dante sebagai penggantinya.

Advertisement

Sementara itu, Jerman akan berusaha membalaskan dendam kekalahan mereka di final Piala Dunia 2002 dengan skor 0-2 ketika bertemu Brasil di Belo Horizonte. Pelatih Jerman, Joachim Loew, kemungkinan akan memasang Philipp Lahm sebagai bek kanan seperti ketika menyingkirkan Prancis 1-0 di perempat final lalu.

Dengan kembalinya Lahm ke bek kanan dan dicadangkannya Per Mertesacker, pertahanan tim berjuluk Der Panzer terlihat lebih tangguh untuk kali pertama sejak membantai Portugal di fase grup.

Absennya Neymar, juga tidak membuat Der Panzer merasa di atas angin. “Itu [cedera Neymar] jelas kerugian bagi Brasil, Neymar membangun ekspektasi, namun absennya dia justru bisa membuat tim itu semakin kompak dan semoga kami mendapat lawan yang lebih kuat,” beber asisten pelatih Jerman, Hansi Flick.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif