News
Selasa, 8 Juli 2014 - 15:30 WIB

BERITA TERPOPULER : Survei LSI, Pengakuan BMI Soal Kisruh Pemungutan Suara di Hong Kong hingga Aparat Amankan Keluarga Jokowi

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/dok)

Solopos.com, SOLO – Bergabungnya Partai Demokrat ke kubu Prabowo-Hatta tak membuat kader dan simpatisan Partai Demokrat di tingkat grassroot melabuhkan pilihan mereka kepada capres-cawapres nomor urut 1 tersebut. Berdasarkan temuan Lingkaran Survei Indonesia (LSI), pemilih Partai Demokrat yang akan mendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) pada Pilpres 2014 mencapai 51,93%, sedangkan yang memutuskan untuk memlih Prabowo-Hatta hanya 46%.

Sementara itu, hasil lain survei KSI mengungkapkan bahwa pemilih Partai Hanura juga tidak dominan mendukung capres-cawapres Jokowi-JK sesuai keputusan partainya. Sebanyak 54,80% pemilih Hanura memutuskan untuk mendukung Prabowo-Hatta, hanya 34,46% yang memilih Jokowi-JK

Advertisement

“Keputusan elite tidak selalu selaras dengan keinginan pemilih di tingkat grassroot, meskipun Demokrat telah resmi mendukung Prabowo-Hatta. Koalisi elite tidak sama dengan pilihan grassroot. Analisis kami, karena kesamaan akar dari Gerindra dan Hanura yang berasal dari Golkar. Selain itu, latar belakang militer dari kedua tokoh utamanya. Tidak mengherankan Partai Hanura mengalihkan ke Prabowo-Hatta”, kata peneliti LSI, Fitri Hari, di kantor LSI, Jakarta, (7/7/2014).

Kabar ini jadi berita terpopuler Solopos.com dalam 24 jam terakhir. Kabar lain yang tak kalah heboh datang dari kekisruhan Pemilu Presiden (pilpres) 2014 di Victory Park, Hong Kong. Berbagai screenshot pengakuan dan video dari buruh migran Indonesia (BMI) mengenai kericuhan tersebar di berbagai lini massa. Simak daftar berita terpopuler Solopos.com hari ini, Selasa (8/7/2014).

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif