Soloraya
Sabtu, 5 Juli 2014 - 10:15 WIB

PILPRES 2014 : Sejumlah Kader Partai Nasdem dan Hanura Sukoharjo Dukung Prabowo

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/dok)

Solopos.com, SUKOHARJO– Sejumlah kader Partai Nasdem dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) di Kabupaten Sukoharjo mendeklarasikan untuk mendukung pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa (Prabowo-Hatta).

Menurut salah satu calon anggota legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) Daerah Pemilihan (Dapil) V, Adhi Siswanto Wisnu, dukungan terhadap Prabowo-Hatta lantaran kekecewaan terhadap Ketua Partai Hanura. “Saya kecewa dengan pernyataan Wiranto terkait kasus 1998 yang terkesan di politisasi,” jelas dia saat ditemui wartawan seusai deklarasi di Candi Resto, Solo Baru, Jumat (4/7/2014).

Advertisement

Adhi memaparkan siap diberi sanksi dari Pengurus Partai Hanura. “Saya bersama teman-teman yang lain siap dikeluarkan dari kader partai lantaran kami memang berjuang demi Indonesia. Kami ingin membela kebenaran sejarah, tidak hanya dibuat-buat demi calo politik. Untuk itu kami siap menerima sanksi tegas,” papar dia.

Adhi menilai saat ini Indonesia membutuhkan sosok pemimpin yang tegas dan berani terhadap apapun. “Tidak hanya kekecewaan yang saya rasa. Kami hanya ingin pemimpin yang pantas dan jujur dan tidak hanya pencitraan belaka. Saya pasti akan mengajak semua pendukung saya untuk memberikan suaranya ke Prabowo dan Hatta,” ujar dia.

Tak hanya Partai Hanura yang membelot ke koalisi merah putih milik Prabowo-Hatta, sejumlah Partai Nasdem di Kabupaten Sukoharjo yang merupakan partai koalisi pasangan capres dan cawapres Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) juga memberikan dukungan terhadap pasangan capres dan cawapres Prabowo Hatta.

Advertisement

Caleg Partai Nasdem untuk Dapil III Sukoharjo, Zaenal Mustofa yakin akan memberikan 2500 sampai 3000 pendukungnya untuk memilih Prabowo-Hatta. “Kalau partai saya memang memilih Nasdem, namun untuk presiden saya dan beberapa kader partai lainnya siap memberikan suara terhadap Prabowo. Meskipun konsekuensinya saya harus dipecat dari partai, selain itu saya yang sudah didukung 10 DPC [Dewan Pimpinan Cabang] Sukoharjo sebenarnya sudah mengusung saya menjadi ketua DPD [Dewan Pimpinan Daerah] , namun saya tetap akan berpihak di kubu Prabowo.

Sementara itu, Letjen (purn) Suryo Prabowo yang hadir dalam kesempatan itu menjamin Prabowo bukanlah pelaku pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) pada tahun 1998. “Wiranto jelas-jelas merupakan buronan Mahkamah Internasional karena kasus timor-timor, untuk itu dia tidak diperbolehkan keluar negeri. Sedangkan Prabowo sudah mendapatkan surat dari presiden bahwa dia bukanlah pelanggar HAM dan saya bisa jamin itu,” terang dia.

Selain itu, Prabowo merupakan capres yang tidak pernah menjelek-jelekan pasangan lain. “Kalau dia dihina dan dihujat, tetap saja diam. Prabowo juga bukan sosok yang otoriter, tetapi tegas. Sehingga saya dan purnawirawan lainnya siap pasang badan untuk Prabowo,” pungkas dia.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif