Soloraya
Sabtu, 5 Juli 2014 - 11:37 WIB

MUDIK LEBARAN 2914 : DPRD Sukoharjo Desak Pemkab Perbaiki Underpass

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah kendaraan melintas di dekat jalan berlubang di underpass Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo, Jumat (4/7/2014). (JIBI/Solopos/Iskandar)

Solopos.com, SUKOHARJO–Sekretaris Komisi III DPRD Sukoharjo, Sunoto berharap Pemkab Sukoharjo segera memperbaiki jalan rusak di Underpass, Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo. Dikhawatirkan jika kerusakan jalan itu tak segera diperbaiki bakal bermasalah saat musim mudik Lebaran mendatang.

“Saat ini APBD Sukoharjo memang belum menganggarkan Underpass karena memang belum ada penyerahan dari Dirjen Perkertaapian. Tetapi karena sekarang kondisi jalan rusak parah dan mendekati mudik Lebaran, saya rasa tidak masalah Pemkab memperbaiki kerusakan tersebut. Daripada nanti kalau tidak diperbaiki meminta korban jiwa,” ujar dia ketika ditemui wartawan di ruang kerjanya, Jumat (4/7/2014).

Advertisement

Menurut dia selain jalan rusak, kawasan itu juga rawan banjir jika turun hujan lebat. Sebab drainase di Underpass Makamhaji dinilai tidak sempurna, sehingga dianggap sering menjadi pemicu kemacetan di kawasan tersebut.

Karena kendaraan banyak yang tak berani melewati Underpas yang tergenang air. Mereka memilih memutar arah untuk menghindari genangan air agar tak macet. Kondisi ini sering kali menyebabkan arus lalu-lintas kawasan setempat padat.

Berdasar pengamatannya jalan di Underpass di sebelah barat perlintasa rel kereta api rusak parah. Jalan tersebut berlubang cukup besar dan dalam.

Advertisement

Sehingga bagi warga yang tak biasa lewat tempat itu akan kaget dan biasanya mengerem mendadak. Kondisi ini rawan memicu kecelakaan sebab kendaraan di belakangnya jika tak siap juga bisa kaget.

Sementara itu salah seorang warga Makamhaji dekat Underpass, Cucu, 45, juga mengeluhkan rusaknya jalan dan sejumlah fasilitas di Underpass. Dikhawatirkan jika tidak segera diperbaiki akan bayak meminta korban jiwa.

“Akibar kerusakan jalan, besi penutup saluran air di Underpass dan sebagainya menjadikan kawasan itu rawan kecelakaan. Karena itu kami yang hampir setiap hari lewat di tempat itu merasakan ketidaknyamanan,” ujar dia.

Advertisement

Dia mengatakan sebenarnya warga ingin mengadukan persoalan ini, namun warga tak tahu pihak yang berwenang. Karena selama ini mereka tak tahu proyek itu menjadi tanggung jawab siapa? Oleh sebab itu dia juga mendukung langkah Sunoto yang meminta Pemkab memperbaiki kerusakan jalan di Underpass.

Menurut dia kerusakan besi penutup saluran air yang berada di bawah lintasan rel kereta api juga membahayakan pengguna jalan. Karena beberapa titik las pengikat besi itu rusak.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif