News
Sabtu, 28 Juni 2014 - 13:30 WIB

JASA EKSPEDISI : Kantor Pos Solo Sasar Pedagang Pasar Klewer

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kantor Pos (ilustrasi/JIBI/dok)

Solopos.com, SOLO—Kantor Pos Cabang Solo melakukan penetrasi di Pasar Klewer dengan memberikan tarif khusus. Hal tersebut dilakukan karena selama ini sedikit pedagang pasar tersebut yang menggunakan jasa ekspedisi pos.

Kepala Kantor Pos Cabang Solo, Achmad Fuad Khamali, menyampaikan menjelang Ramadan ini belum ada lonjakan pengiriman paket terutama dari pedagang mengingat Solo merupakan kota perdagangan. Hal tersebut karena biasanya pedagang sudah memiliki langganan dalam pengiriman barang terutama di Pasar Klewer.

Advertisement

Oleh karena itu, pihaknya berusaha melakukan penetrasi ke pedagang di Pasar Klewer. Pasar tersebut dipilih karena merupakan pusat perdagangan terbesar di Jateng. Selain itu, di Pusat Grosir Solo (PGS) sudah agen pos sehingga supaya tidak tumpang tindih. Penetrasi tersebut menurut Fuad dilakukan dengan menawarkan tarif khusus dengan metode canvassing.

“Tarif yang dikenakan adalah Rp18.000 untuk 10 kg pertama. Kemudian untuk per satu kilogram selanjutnya dikenakan tarif Rp900. Jalur yang saat ini dilayani adalah untuk Jakarta, Bandung dan Surabaya yang merupakan jalur gemuk,” papar Fuad saat ditemui wartawan belum lama ini.

Diakuinya saat ini program ini belum terlalu menunjukkan hasil yang signifikan. Hal ini karena program tersebut baru dijalankan pada awal Juni lalu. Petugas yang diterjunkan juga saat ini hanya satu karena ingin melihat perkembangannya terlebih dahulu. Apabila terbukti efektif, tidak menutup kemungkinan akan ada tambahan petugas.

Advertisement

Menurut dia, petugas akan menawarkan pengiriman paket kepada pedagang. Apabila pedagang membutuhkan jasa ekspedisi dengan menghubungi petugas tersebut, kemudian petugas akan datang untuk mengambil barang yang akan dikirim.

Lebih lanjut, dia mengatakan tidak akan menambah jumlah loket layanan paket saat Ramadan atau menjelang Lebaran. Hal tersebut karena pihaknya ingin memaksimalkan kinerja agen pos dan outlet yang saat ini sudah dimiliki.

Menurut Fuad, biasanya ada lonjakan minimal dua kali lipat untuk jasa pengiriman paket. Lonjakan pengiriman paket biasanya terjadi pada pekan kedua Ramadan dan akan turun pada H-2 sampai H-3 Lebaran.

Advertisement

“Kami memiliki 22 outlet dan saat ini juga sudah ada 22 agen pos yang beroperasi. Oleh karena itu, kami ingin memaksimalkan agen pos untuk menjangkau masyarakat di perumahan atau pemukiman sekitarnya,” ungkapnya.

Fuad menyampaikan selama ini, operasional agen pos mampu meningkatkan pengiriman paket. Meski menurut dia, sumbangan dari pengiriman melalui agen pos belum terlalu tinggi, yakni Rp300 juta dari Rp2 miliar pendapatan yang diperoleh Kantor Pos Solo. Namun pihaknya optimistis kinerja agen pos akan terus meningkat.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif