Lifestyle
Sabtu, 21 Juni 2014 - 15:25 WIB

KULINER SOLO : Ralana Gabungkan Konsep Meeting dan Kongko

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/dok)

Solopos.com, SOLO—Gaya hidup masyarakat Solo yang suka kongko membuat berbagai tempat kuliner baru bermunculan di Solo. Hal itu pula yang ditangkap Ralana dengan menghadirkan konsep eatery, lounge dan meeting.

Owner Ralana, Rahardien Aswindar, menyampaikan konsep yang diusung tersebut disesuaikan dengan kebutuhan pasar yang ada saat ini. Menurut dia, demand restoran yang multifungsi terus meningkat. Dia menilai, konsumen tidak hanya membutuhkan tempat yang menyediakan makanan enak tapi juga suasana yang nyaman.

Advertisement

Dia merangkan, restoran tersebut dibagi menjadi tiga bagian, yakni bangunan utama yang terletak dibagian depan disediakan untuk keluarga yang ingin menikmati makan malan dengan suasana private. Pengunjung pun bisa memilih untuk berada di indoor atau outdoor. Bangunan yang berada di sisi timur, diperuntukan untuk meeting room. Hal ini mengingat Solo sangat mendukung iklim investasi sehingga banyak pihak yang mengadakan meeting, dalam skala kecil maupun besar. Rahardien mengatakan meeting room tersebut berkapasitas 60 orang-80 orang.

Selain itu, ada pula lounge yang berada di lantai dua. “Lounge ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan tempat kongko bagi anak muda tapi kami tidak menjual minuman beralkohol. Hal ini karena segmen pasar kami adalah semua usia dan kalangan,” ungkap Rahedian saat ditemui wartawan di Ralana, Jumat (20/6/2014).

Oleh karena itu, dia mengatakan juga melayani paket perayaan ulang tahun untuk anak. Meski begitu, diakuinya kalangan yang dibidik kebanyakan adalah korporat. Hal ini mengingat, biasanya yang sering mengadakan acara adalah korporat dan instansi. Mengenai suasana, dia mengatakan sengaja menghadirkan suasana yang berbeda di setiap ruang. Hal ini karena disesuaikan dengan kebutuhan dan konsep dari ruangan tersebut, seperti untuk family, meeting atau kongko.

Advertisement

“Kami memang sengaja buka menjelang Ramadan karena peak season-nya bisnis kuliner ada saat bulan puasa dan Lebaran. Jadi kami ingin mengejar momen itu,” akunya.

Oleh karena itu, meski baru beroperasi pada Sabtu (21/6/2014), dia menuturkan sudah ada reservasi dari berbagai organisasi atau korporat untuk mengadakan acara buka bersama. Sementara itu, mengenai makanan yang disajikan, Rahadien mengatakan menyediakan berbagai macam pilihan menu, yakni Indonesia, Chiness dan Western.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif