Jateng
Kamis, 19 Juni 2014 - 13:59 WIB

Semarang Bakal Bangun Bandara Atas Air Pertama

Redaksi Solopos.com  /  Adhitya Noviardi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi maskapai penerbangan (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/Solopos)

Solopos.com, JAKARTA-Semarang berencana membangun proyek terbaru fenomenal. Proyek itu akan diampu oleh PT Angkasa Pura I (Persero) dengan membangun bandara terapung alias berada di atas air di Jawa Tengah. Lokasi terapung berada pada bagian terminal karena dibangun di atas rawa-rawa.

Dengan demikian, Bandara Ahmad Yani diklaim menjadi bandara di atas air pertama di Indonesia. Untuk membangun terminal atas air, AP I mengeluarkan investasi Rp 1,5 triliun. Apakah konsep yang diterapkan bandara Ahmad Yani ini merupakan yang pertama di dunia?
Pengamat Transportasi Agus Pambagio menyebut bandara terapung saat ini belum ada di dunia. Ia menyebut konsep bandara atas air seperti di Jepang dilakukan dengan jalan reklamasi pantai.
“Yang saya tahu di Jepang karena landasan menjorok ke laut. Kalau terminal belum pernah lihat. Di Eropa nggak ada,” kata Agus kepada detikFinance, Rabu (18/6).
Untuk bandara atas laut Semarang, Agus menyebut pembangunan lebih dikarenakan persoalan lahan. Alhasil PT Angkasa Pura I (Persero) memilih mengembangkan terminal di atas rawa-rawa.
“Dia bangun nggak istimewa karena itu persoalan lahan. Itu tanah TNI AD maka bangun di atas air,” sebutnya.
Hal senada juga disampaikan Pengamat Penerbangan Arista Atmadjati. Arista mengaku selama berpergian ke luar negeri, belum pernah melihat terminal yang dibangun di atas air.
Umumnya bandara yang disebut dibangun di atas air, dilakukan dengan jalan reklamasi atau pengurugan seperti di Hong Kong dan Jepang.
“Kalau saya pernah datang Bangkok, Hongkong, dan Osaka (Jepang). Itu di atas laut tapi itu diurug,” jelasnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Bandara Air Semarang
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif