Jogja
Rabu, 4 Juni 2014 - 17:19 WIB

PILKADA GUNUNGKIDUL : KPU Butuh Biaya Rp22,5 Miliar, untuk Apa Saja?

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi tempat pemungutan suara (TPS). (JIBI/Solopos/Dok.)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– KPU Gunungkidul memperkirakan biaya yang digunakan untuk Pemilukada 2015 mendatang sebesar Rp22,5 miliar.

Anggaran tersebut sudah termasuk antisipasi  pelaksanaan pemilihan bupati berlangsung dua putaran.

Advertisement

Ketua KPU Gunungkidul Zainuri Ikhsan mengatakan, anggaran tersebut terbagi dalam dua tahun anggaran, Yakni, anggaran di 2014 dan anggaran pada tahun 2015. Namun, dari rencana anggaran sebesar Rp500 juta di tahun ini hanya disetujui sebesar Rp390 juta. Sementara, untuk anggaran di 2015 diajukan sebesar Rp22 miliar.

“Saat ini sudah diajukan. Keputusanya, belum ada apakah dana tersebut akan cair keseluruhan atau akan berkurang,” katanya, Senin (2/6/2014).

Menurut Ikhsan, rencana anggaran yang diajukan sudah termasuk antisipasi bila pelaksanaan pemilukada berjalan 2 putaran. Sementara penyusunan tahapan-tahapan pelaksanaan pemilukada baru akan dibahas KPU pada Oktober mendatang. Alasannya, saat ini sedang fokus untuk pelaksanaan pemilihan presiden.

Advertisement

“Masih belum, karena kami masih fokus untuk pilpres. Namun, untuk perencanaan anggaran sudah kami ajukan. Malahan, saat ini sudah bisa dicairkan,” ungkapnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif