SOLOPOS.COM - Konser Slank di Jakarta beberapa waktu lalu (Doj/JIBI/Solopos/Antara)
Solopos.com, SOLO–Memanasnya suhu politik di Indonesia membuat sejumlah penyelenggara acara membatalkan acaranya. Imbasnya, konser musik bertajuk Mawar Merah Exclusive Concert Slank yang sedianya digelar di Grand Pacific Hall Jogja, Jumat (30/5/2014) malam, urung digelar.
Promotor acara dari Rajawali Indonesia Communication memutuskan menunda konser ekslusif Slank tersebut pasca-hajatan pemilihan presiden (pilpres), September mendatang.
“Keputusan berat harus diambil promotor dengan melihat kondisi masyarakat yang mulai bereaksi terhadap kondisi politik jelang pilpres Juli nanti,” terang pihak managemen Rajawali Indonesia, melalui siaran pers yang diterima Solopos.com, Kamis (29/5).
Promotor yang telah lama malang melintang di bisnis pertunjukan Tanah Air ini mengungkapkan pihaknya tidak mempunyai kendala perizinan dari pihak yang berwenang.
“Izin keamanan dari kepolisian sudah dikantongi. Tapi demi keamanan dan kenyamanan penonton, maka konser dinyatakan ditunda,” jelasnya.
Menurut pihak promotor, dinamika politik Tanah Air belakangan membuat pesan yang disampaikan dalam konser rawan disalahartikan.
“Kami tidak ingin konser ini nantinya menjadi sesuatu yang bermakna beda. Konser ini independen dan murni bisnis,” tandasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Personel Slank menerima kedatangan Calon Presiden (capres) dari koalisi PDIP, Partai Nasdem, PKB, Partai Hanura, dan PKPI, Joko Widodo alias Jokowi, mendatangi markas mereka di Gang Potlot, Duren Tiga, Jakarta, Selasa (27/5). Pertemuan Jokowi dan Slank menghasilkan beberapa kesepakatan, termasuk komitmen memerangi korupsi dan reformasi birokrasi.