SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Septhia Ryanthie/JIBI/Solopos)
Solopos.com, BOYOLALI–Sebuah truk tronton pengangkut sekitar 15 ton pakan ternak mengalami kecelakaan lalu lintas terjadi di Jl. Solo-Semarang, tepatnya di pertigaan Wika, Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali, Jumat (30/5/2014).
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun kecelakaan tunggal tersebut menyebabkan warning light atau lampu peringatan yang terpasang di median jalan pertigaan itu rusak karena dihantam truk tersebut.
Informasi yang dihimpun Solopos.com di lokasi kejadian, Jumat, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 12.45 WIB. Bermula saat truk tronton yang dikemudikan Teguh Riyanto, 30, warga Sumber, Kadipiro, Banjarsari, Solo itu melaju dari arah Solo (timur) menuju Boyolali (barat).
Sesampainya di lokasi kejadian, truk berpelat nomor AB 9009 SE itu tiba-tiba oleng ke kanan dan menabrak rambu lalu lintas berupa lampu peringatan yang terpasang di median jalan pertigaan Wika tersebut hingga terlepas dari tempatnya semula.
Setelah melompati median jalan, laju truk berhenti dengan posisi serong di lajur jalan dari arah berlawanan. Lampu peringatan juga ikut terseret truk dan terjepit di bawah. Untungnya, saat itu tidak ada kendaraan lain yang melintas di jalan dari arah Semarang menuju Solo tersebut sehingga tidak sampai terjadi tabrakan.
Sopir truk juga selamat tanpa mengalami luka. Ditemui wartawan di lokasi kejadian, Teguh mengungkapkan penyebab kecelakaan itu karena kemudinya mengunci. Sehingga, tidak bisa dibelokkan.
“Kemudinya tiba-tiba ngunci,” tutur Teguh.
Akibat kejadian bodi depan bagian kanan truk penyok. Selain itu, roda depan sebelah kanan sampai pecah. Namun truk tronton tersebut tidak sampai terguling. Meskipun arus lalu lintas sedikit tersendat, kendaraan yang melintas tetap bisa melewati jalan tersebut.
Aparat dari Satlantas setempat pun langsung turun untuk mengatur arus lalu lintas agar tidak macet. Evakuasi truk pun segera dilakukan dengan alat berat.