News
Minggu, 25 Mei 2014 - 18:47 WIB

PENEMBAKAN BRUTAL AS : Anak Sutradara Top Membabi Buta, Tewaskan 6 Orang Lalu Bunuh Diri

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Elliot Rodger (telegraph.co.uk)

Solopos.com, SANTA BARBARA–Sebuah teror terjadi di jalanan sekitar Universitas California, Santa Barbara, saat seorang anak muda mengumbar tembakan dari dalam mobil. Belakangan anak muda itu diidentifikasi bernama Elliot Rodger, anak dari sutradara Hollywood Peter Rodger yang menjadi asisten sutradara film box office ‘The Hunger Games’.

Seperti yang diberitakan Reuters, Minggu (25/5/2014), peristiwa tersebut terjadi Jumat malam waktu setempat. 7 Orang tewas, termasuk Elliot yang bunuh diri di dalam mobilnya, dan 13 orang lainnya terluka.

Advertisement

Dari video youtube yang dipostingnya, diduga Elliot Rodger melakukan hal ini karena punya masalah dengan perempuan. Hingga usia 22 tahun Elliot tidak pernah mendapatkan balasan dari perempuan yang diincarnya.

“Ini jelas ulah orang yang tidak waras. Kita akan menggali informasi untuk menunjukkan bagaimana terganggunya dia,” kata Sherif Santa Barbara Bill Brown seperti dilansir detik.com, Minggu.

Teror Elliot Rodger dimulai saat dia menikam temannya sampai tewas di apartemen Isla Vista. Elliot tinggal di apartemen itu sementara korban kuliah di Kampus Santa Barbara.

Advertisement

Setelah itu Elliot masuk ke dalam mobil BMW hitam miliknya. Dia melajukan mobilnya ke depan asrama perempuan Universitas California ‘Alpha Phi. 3 Perempuan yang sedang berada di depan asrama tertembak peluru pistol yang dimuntahkan Elliot dari dalam mobil, 2 perempuan di antaranya tewas.

Elliot lalu mengemudikan mobilnya ke lokasi ketiga aksinya, depan sebuah toko kelontong yang kala itu sedang dikunjungi orang lumayan banyak. “Dia menembaki orang-orang yang sedang berjalan di jalan,” ujar saksi mata Dylan.

“Dor dor dor kemudian berhenti sekitar 2 detik, lalu dor dor dor, berhenti, lalu dor dor dor,” tutur saksi mata lain.

Advertisement

Satu orang tewas di sekitar toko kelontong ini. Dylan melihat anak muda yang tertembak di bagian dadanya.

Tidak berhenti menebar teror, Elliot memutar kendali mobilnya ke arah timur, sambil tetap mengumbar tembakan dari mobilnya. Elliot sempat bertukar tembakan dengan seorang deputi sherif yang sedang berpatroli. Elliot terluka di bagian pinggulnya karena jual beli tembakan ini.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif