Sport
Minggu, 25 Mei 2014 - 16:40 WIB

FINAL LIGA CHAMPIONS : Video Heboh, Pemain Madrid Recoki Jumpa Pers Ancelloti

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para pemain Real Madrid tiba-tiba muncul di ruang jumpa pers yang sedang digelar Carlo Ancelloti dan membuat heboh di ruangan tersebut. Ist/youtube.com

Solopos.com, LISBON — Keberhasilan menjuarai Liga Champions menghadirkan euforia luar biasa buat pemain Real Madrid. Tak cukup di tengah lapangan, beberapa penggawa El Real pun berpesta serta merecoki acara konferensi pers Carlo Ancelotti yang sedang meladeni wartawan.

Pesta kemenangan Madrid sebenarnya sudah dimulai saat Gareth Bale mencetak gol yang membalikkan keadaan menjadi 2-1 di menit 110. Apalagi Marcelo (118) kemudian bisa memperbesar keunggulan menjadi 3-1, dan disempurnakan dengan eksekusi penalti Cristiano Ronaldo (120).

Advertisement

Keriangan itu membuncah saat wasit meniupkan peluit panjang tanda laga tuntas. El Real menang 4-1, menjuarai Liga Champions, dan mewujudkan mimpi besar meraih La Decima.

Dengan caranya masing-masing, seluruh pemain Madrid menggelar pesta di lapangan. Bahkan Xabi Alonso yang cuma bisa berada di tribun penonton ikut terbawa gelombang euforia kemenangan dengan setelan jasnya.

Keriangan itu jelas berlanjut setelah Michele Platini menyerahkan trofi Liga Champions pada Iker Casillas. Seperti selalu terjadi di laga final, trofi itu lantas ‘diarak’ berkeliling lapangan secara bergantian oleh Gareth Bale dkk.

Advertisement

Tapi pesta itu memang tak cukup buat pemain-pemain Madrid. Maka beberapa penggawa El Real pun menyerbu ruang konferensi pers untuk merayakan ‘pesta lanjutan’ di sana. Padahal ketika itu Ancelotti sedang meladeni wartawan yang mengajukan pertanyaan padanya.

Sedang asyik memberikan jawaban, Carletto diusik oleh teriakan-teriakan kemenangan yang datang dari luar ruangan. Dalam hitungan detik Marcelo, Pepe, Sergio Ramos, Isco, Sami Khedira, Luka Modric dan Morata masuk sambil melompat-lompat.

Melihat kelakuan anak didiknya Ancelotti cuma bisa geleng-geleng dan tersenyum. Tapi dia lantas ikut bersorak sorai dan memukul-mukul meja. Seorang ofisial UEFA yang ada di sampingnya bahkan sampai harus menyingkir demi memberi ruang buat rombongan kecil pemain Madrid itu menggelar pesta lanjutan.

Advertisement

Pepe dkk tak lama merecoki sesi konferensi pers. Setelah puas bernyanyi dan melompat-lompat sambil menyemprotkan air meneral ke wartawan selama sekitar 25 detik mereka langsung meninggalkan Ancelotti melaksanakan tugasnya menjawab pertanyaan wartawan.

Atas kemenangan Madrid itu, Ancelotti mengaku bahwa dirinya tak pernah berhenti percaya. Dia pun mempersembahkan gelar juara Liga Champions ketiganya sebagai pelatih untuk keluarganya. “Kami berpikir bahwa kami bisa menyamakan kedudukan hingga menit akhir,” kata Ancelotti di Football Espana seperti dilansir detiksport.

“Kami melakoni perjalanan yang panjang dan berat, serta perjuangan kami menjadi lebih mudah usai tercipta gol balasan,” papar dia.

“Ini merupakan mimpi yang terwujud. Kebahagiaan yang sangat besar. Saya mendedikasikan gelar juara ini untuk seluruh keluarga,” imbuhnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif