Soloraya
Jumat, 16 Mei 2014 - 16:50 WIB

PEMBUNUHAN WONOGIRI : Siswi SMK Dibunuh di Perbatasan Wonogiri-Pacitan, Diduga Hamil

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, WONOGIRI — Dua anggota Polsek Kismantoro menangkap seorang warga asal Dusun Setren, Desa Bugelan, Kecamatan Kismantoro, Wonogiri, ZA, 17, Jumat (16/5/2014), sekitar pukul 02.15 WIB. ZA diduga pelaku pembunuhan dua gadis asal Desa Duren, Kecamatan Jatiroto, Wonogiri. Salah satu korban yang merupakan pacar pelaku, diduga sedang hamil.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, warga di daerah perbatasan Kismantoro, Wonogiri, Jawa Tengah dengan Pakis Baru, Pacitan, Jawa Timur gempar menyusul ditemukannya dua mayat perempuan. Dua mayat perempuan itu ditemukan di pinggir jalan yang jauh dari permukiman. Informasi penemuan mayat itu berkembang, Kamis (15/5/2014) petang. Dua mayat ditemukan di wilayah Bandar, Kecamatan Pakis Baru, Kabupaten Pacitan.

Advertisement

Dua mayat itu diketahui bernama Eka Fitriani, 18 dan Nofita Yulianti, 19, keduanya warga Desa Duren, Kecamatan Jatiroto, Wonogiri. Kedua korban merupakan siswi salah satu SMK swasta di Kecamatan Jatisrono. Kapolres Wonogiri, AKBP Tanti Septiyani, ditemui Solopos.com disela-sela mengikuti jalan sehat, menyatakan, penanganan kasus penemuan mayat kewenangan Polres Pacitan, Jatim.

“Komunikasi antara Polres Pacitan dengan Polres Wonogiri terus dilakukan. Salah satunya bekerja sama dengan Polsek Kismantoro untuk mengamankan barang bukti berupa sepeda motor yang diduga dipakai pelaku. Yakni sepeda motor jenis Jupiter bernopol AD 5882 RR. Juga dengan Polsek Jatiroto asal korban,” ujar Kapolres.

Dijelaskannya, selang beberapa jam setelah mengamankan sepeda motor, anggota Polsek Kismantoro membantu menangkap warga Kismantoro yang diduga menjadi pelaku tersebut. “Barang bukti masih diamankan di Polsek Kismantoro sementara pelaku diserahkan ke Polres Pacitan untuk proses penyidikan. Informasi awal, pelaku ingin menguasai harta korban.

Advertisement

Kapolsek Kismantoro, AKP Darmanto menambahkan, sepeda motor jenis Yamaha Jupiter diamankan dua anggotanya. “Sepeda motor diparkir di pinggir jalan di wilayah Setren, Desa Bugelan, Kecamatan Kismantoro. Kali pertama, sepeda motor tersebut diketahui oleh Kasmi 85, warga Dusun Setren RT 002/RW 009, Desa Bugelan, Kismantoro.”

Lebih lanjut diceritakannya, saat itu Kasmi yang baru saja menjalankan salat subuh melihat sepeda motor diparkir dalam kondisi setang terkunci. “Sepeda motor dibiarkan di pinggir jalan. Tetapi Kamis sekitar pukul 12.00 WIB, warga mengamankan sepeda motor tersebut di rumah Boyamin, 50, setelah mendengar penemuan mayat di daerah Pakis Baru, Pacitan. Warga menyebutkan bahwa sepeda motor tersebut biasa digunakan oleh ZA. Kamis malam dua anggota mendatangi rumah ZA dan menangkapnya pada Jumat sekitar pukul 02.15 WIB.”

Mantan Kapolsek Ngadirojo itu menegaskan keterangan awal dari ZA menyebutkan bahwa Eka Fitriani adalah pacarnya. “Diduga Eka sedang mengandung.”

Advertisement

Camat Jatiroto, Panji Tito Yuwono membenarkan dua korban adalah warganya. “Pak Kades Duren sudah melakukan pengecekan dan memang dua warga yang ditemukan menjadi mayat warga Duren. Kabarnya, dua warga itu sudah pergi dari rumah dua hari hingga tiga hari.”

Kepala Desa Duren, Kecamatan Jatiroto, Sugeng saat dihubungi Solopos.com menyatakan, pihaknya masih berkomunikasi dengan keluarga korban. “Kami masih menunggu kedatangan jenazah dua korban tersebut sehingga belum tahu kapan akan dimakamkan karena jenazah masih di autopsi.”

Dijelaskanya, dua korban masih berstatus pelajar. Menyinggung soal kehamilan, Sugeng menyatakan tidak tahu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif