Soloraya
Kamis, 1 Mei 2014 - 15:15 WIB

MERAPI WASPADA : Penambang Pasir di Lereng Merapi Masih Beroperasi

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/dok)

Solopos.com, BOYOLALI--Kalangan penambang pasir di sejumlah kawasan di wilayah lereng Gunung Merapi hingga Kamis (1/5/2014), masih nekat beroperasi meskipun status gunung tersebut sudah dinaikkan dari aktif normal menjadi waspada sejak Selasa (29/4/2014) malam lalu.

Kondisi tersebut dibenarkan Kapolres Boyolali, AKBP Budi Haryanto, melalui Kapolsek Selo, AKP Suparma, melalui Kanit Sabhara Polsek Selo, Aiptu Tri Prahasto, ketika dihubungi solopos.com melalui ponselnya, Kamis. Diakui Tri, aparat tidak bisa melarang aktivitas para penambang pasir tersebut meskipun sudah ada peningkatan status Gunung Merapi. Namun menyusul kenaikan status tersebut, Tri mengatakan pihaknya akan melakukan sosialisasi kepada para penambang tentang status waspada Merapi dan memperingatkan mereka untuk meningkatkan kewaspadaan.

Advertisement

“Rencananya besok kami mulai melakukan sosialisasi kepada para penambang agar mulai meningkatkan kewaspadaan, menyusul dinaikkannya status Merapi,” ujar Tri melalui sambungan telepon.

Sosialisasi tersebut, lanjut dia, terutama untuk para penambang pasir yang beraktivitas di kawasan rawan bencana (KRB). Patroli juga akan dilakukan secara intensif.

Tri juga mengakui saat ini jumlah penambang pasir di wilayah Kecamatan Selo bertambah, meskipun pihaknya belum memiliki data jumlah penambang pasir tersebut. Terutama setelah banjir lahar dingin awal Maret lalu.

Advertisement

“Yang jelas kami akan meminta mereka senantiasa waspada dan berhati-hati saat beraktivitas menambang tersebut,” tandasnya.

Terpisah, Tim SAR Boyolali meningkatkan koordinasi dengan jaringan relawan. Saat ini, terdapat 29 kelompok relawan siaga Merapi.

“Kelompok relawan tersebut sebagian adalah relawan yang dibentuk di desa-desa di lereng Merapi. Sebagian lagi relawan independen baik dari dalam maupun luar Boyolali,” terang komandan Tim SAR Boyolali, Kurniawan Fajar Prasetya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif