Sport
Kamis, 2 Mei 2024 - 21:37 WIB

Laga Masih 1 Jam Lagi, Stadion Abdullah bin Khalifah Disesaki Suporter Garuda

Redaksi Solopos.com  /  Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Suporter Timnas yang tinggal di Qatar, Ahmad Surip, datang bersama keluarganya di Stadion Abdullah bin Khalifah untuk mendukung Garuda Muda melawan Irak U-23, Kamis (2/5/2024). (Istimewa/Ahmad Surip)

Solopos.com, DOHA — Laga Indonesia versus Irak di perebutan juara ketiga Piala Asia U-23, Kamis (2/5/2024), baru akan digelar pada pukul 22.30 WIB.

Namun saat ini Stadion Abdullah bin Khalifah yang menjadi tempat laga penentuan tiket olimpiade ini sudah disesaki suporter Indonesia.

Advertisement

Salah satu suporter, Ahmad Surip, kepada Solopos.com mengatakan dirinya datang bersama istri dan tiga anaknya.

Selain ia dan anak istrinya, banyak keluarga Indonesia lainnya yang tinggal di Qatar juga berbondong-bondong ke stadion untuk memberi dukungan kepada Witan Sulaeman dkk.

Bahkan, tiket pertandingan yang dijual secara online sudah hampir sejak kemarin dalam dua jam sejak dibuka.

Advertisement

“Tiket sudah sold out, hanya dua jam sejak dibuka. Kami ingin memberikan dukungan untuk Indonesia agar lolos ke olimpiade,” ujar Ahmad Surip melalui pesan Whatsapp.

Pekerja imigran asal Tawangsari, Sukoharjo, Jawa Tengah ini mengatakan dirinya sudah di stadion 1,5 jam lalu.

Saat datang pintu stadion belum dibuka sehingga ribuan pendukung Merah Putih memenuhi loket.

“Di sini baru jam 5 (sore), masih 1,5 jam lagi,” katanya.

Advertisement

Indonesia mendapatkan keuntungan untuk memuluskan ambisi meraih tiket Olimpiade Paris 2024, dalam laga perebutan juara ketiga Piala Asia U-23 kontra Irak, Kamis (2/5/2024) malam ini.

Jika Garuda Muda kehilangan kapten Rizky Ridho karena kartu merah, dua pemain inti Irak juga absen karena akumulasi kartu kuning.

Mereka adalah bek kanan Mustafa Saadoun dan bek tengah Zaid Tahseen. Keduanya merupakan pilar Irak dan selalu bermain sejak menit pertama mulai fase grup hingga saat kalah 0-2 dari Jepang di semifinal, Senin (29/4/2024) lalu.

“Irak harus menghadapi Indonesia tanpa duet Mustafa Saadoun dan Zaid Tahseen yang terkena larangan. Keduanya bermain setiap menit,” tulis laporan resmi AFC.

Advertisement

Absennya dua pilar di jantung pertahanan Irak itu menguntungkan Tim Garuda Muda.

Apalagi ujung tombak andalan Rafael Struick sudah bisa bermain setelah menjalani hukuman akibat akumulasi dua kartu kuning.

Kickoff Indonesia vs Irak pada memperebutkan peringkat tiga Piala Asia U-23 2024 dan tiket lolos ke Olimpiade akan berlangsung mulai pukul 22.30 WIB.

Pemain andalan Timnas U-23 Justin Hubner dipastikan bisa bermain lawan Irak dalam perebutan juara ketiga Piala Asia U-23, Kamis (2/5/2024) pukul 22.30 WIB.

Advertisement

Pasalnya, kartu kuning yang didapatkan Hubner di babak fase grup kontra Yordania sudah diputihkan sehingga ia tidak terkena akumulasi kartu yang harus membuatnya absen.

Sebelumnya, Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) di situs resminya menulis dua pemain Indonesia yakni Rizky Ridho dan Justin Hubner absen lawan Irak.

Rizky mendapat kartu merah di babak semifinal kontra Uzbekistan sedangkan Justin Hubner mendapat akumulasi kartu.

“Mantan pelatih Korea [Shin Tae Yong], yang sudah menciptakan sejarah dengan membawa tim debutan [Indonesia] hingga ke titik ini, harus menghadapi absennya bek tengah Rizky Ridho yang merupakan kapten tim dan Justin Hubner, yang merupakan kunci dari formasi tiga pemain bertahan,” tulis AFC.

Setelah rilis AFC viral di media sosial, pernyataan itu akhirnya diralat sehingga hanya Rizky Ridho yang tak bisa bermain nanti malam.

Sesuai regulasi turnamen Piala Asia U-23 2024, kartu kuning yang didapatkan di fase grup dan perempatfinal diputihkan saat laga semifinal dan final.

Advertisement

“Setiap pemain yang berpartisipasi atau ofisial yang berpartisipasi dalam babak grup dan perempatfinal yang hanya menerima satu (1) peringatan [kartu kuning] tidak akan membawa peringatan tersebut ke semifinal,” bunyi regulasi Piala Asia U-23 2024 pasal 54.1.4.

Habis-habisan

Bek kanan Ilham Rio Fahmi menegaskan ia dan rekan-rekannya ingin menebus permainan buruk saat menghadapi Uzbekistan, dengan bermain habis-habisan menghadapi Irak, Kamis (2/4/2024) malam ini demi meraih tiket ke Olimpiade Paris 2024.

Laga perebutan juara ketiga Piala Asia U-23 melawan Irak digelar mulai pukul 22.30 WIB.

“Kami berjanji kepada masyarakat bisa menang besok. Saya juga yakin kami semua sudah berkembang bagus karena sering berlatih bersama,” ucap Rio Fahmi dalam konferensi pers sebelum pertandingan, seperti dikutip Solopos.com dari video streaming, Kamis.

Pemain Persija Jakarta itu ingin bisa membuat bangga Indonesia dengan merebut tiket Olimpiade.

Jika itu terjadi, ia bakal menjadi bagian sejarah Indonesia yang menunggu selama 68 untuk bisa berlaga di olimpiade.

Sebelumnya, sepak bola Indonesia pernah ikut olimpiade di Melbourne, Australia pada tahun 1956 silam.

“Jika kami lolos ke Olimpiade, kami tentu saja bisa membuat masyarakat Indonesia bangga, dan ini juga jadi sejarah bagi Indonesia. Untuk laga besok, saya sudah mempersiapkan diri, bagaimana saya bisa memberikan yang terbaik, pelatih juga sudah memberikan saya menit bermain, dan saya tidak ingin tampil buruk seusai diberi kepercayaan oleh pelatih, jadi saya akan memberikan yang terbaik di lapangan sehingga bisa membantu rekan-rekan saya dan membuat masyarakat bangga. Insya Allah,” ujar pesepak bola asal Banjarnegara, Jawa Tengah itu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif