SOLOPOS.COM - Steve Jobs, pendiri Apple (Dok/IIBI)
Solopos.com, SOLO – Persaingan dua raksasa teknologi dunia, Apple dan Samsung semakin terlihat. Di sidang hak paten, Apple bahkan menyebut pesaing terbesarnya itu secara sengaja memanfaatkan kematian Steve Jobs (salah satu pendiri Apple) demi menyerang produk mereka, Iphone.
Menurut sebuah laporan, kematian Jobs membuat dua petinggi Samsung saat itu melakukan berbagai cara agar Apple tak mengalami peningkatan penjualan.
Dale Sohn, Kepala Samsung Telecommunications America (STA) dan Michael Pennington, Wakil Kepala Operasi STA membahas berbagai cara yang akan mereka lakukan demi mencegah Apple mengalami kenaikan penjualan pasca-meninggalnya Jobs melalui email.
Menurut Apple, kematian Jobs mampu meningkatkan jumlah permintaan Iphone 4S yang dijadwalkan diluncurkan sesaat setelah kematian Jobs pada 14 Oktober 2011 silam. Namun Pennington dan Sohn justru memanfaatkan kematian Jobs sebagai sebuah kesempatan yang baik untuk menyerang Iphone dengan menuding Apple sebagai perusahaan yang tidak mampu menghasilkan kompetensi di masa depan.
Dikutip Phone Arena, Rabu (16/4/2014), berkat serangan dua pentolan Samsung tersebut, konsumen sempat menganggap Apple dan produknya mampu unggul hanya karena jasa Jobs. Kesempatan inilah yang membuat Samsung mengubah stetegi pemasaran untuk mendapatkan simpati dari konsumen terkait masalah ini.
Selain itu dalam emailnya, Pennington ingin menunjukkan kepada raksasa mesin pencari dunia, Google agar mereka termotivasi untuk menjalin kerjasama dengan Samsung untuk menurunkan tahta Apple sebagai pemegang puncak kekuasaan pasar smartphone.
Dipertengahan tahun 2012, Sohn dan Pennington juga membahas lagi posisi pasar Samsung untuk memahami taktik yang akan mereka lakukan demi merebut pasar Iphone. Hal ini terkait kekalahan yang mereka alami dari Iphone pasca-peluncuran produk terbaru mereka kala itu, Galaxy S III.