News
Jumat, 18 April 2014 - 23:45 WIB

WARGA KALAP : Bermain Ombak Parangtritis, Warga Sragen Tewas Anak Berhasil Diselamatkan

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi wisatawan di Pantai Parangtritis DIY (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

Solopos.com, BANTUL—Warga Sragen yang juga wistawan di Pantai Parangtritis, Bantul DIY, Trisno tewas terserat ombak pantai selatan, Jumat (18/4/2014).

Tujuh orang sore tadi bermain ombak di pantai itu. Lima orang yang kalap berhasil diselamatkan, satu orang tewas yakni Trisno dan satu orang masih dalam pencarian. Mereka berasal dari dua rombongan wisatawan yang berbeda.

Advertisement

Menurut Komandan Tim SAR Parangtritis Ali Sutanto kedua rombongan berbeda daerah datang sekitar pukul 17.00 WIB. Seperti umumnya wisatawan, kedua rombongan langsung menuju bibir pantai untuk bermain air.

Tak kecuali Trisno, 47, dan anaknya yang bernama Dimas, 10, yang bermain ombak di tepian pantai dengan kedalaman pantai setinggi lutut orang dewasa. Sial, saat wisatawan berbagi kebahagian datang ombak besar menyeret Dimas ke tengah laut.

Kontan, Trisno selanjutnya memberikan pertolongan kepada anaknya yang terseret gelombang namun justru hanyut ke palung.

Advertisement

“Anaknya berhasil kami selamatkan tapi ayahnya terseret gelombang dan masuk ke dalam palung,” ujar Ali Sutanto kepada JIBI/Harian Jogja.

Upaya Tim SAR membuahkan hasil, meskipun korban ditemukan sudah dalam kondisi tak bernyawa. Jenazah korban langsung diserahkan pihak keluarga setelah mendapatkan pemeriksaan medis.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif