Solopos.com, JAKARTA--Nama Gubernur DKI Joko Widodo kembali hadir dalam soal Ujian Nasional (UN) SMA 2014. Jokowi meminta semua pihak yang bertanya kepadanya untuk mencari dan meminta penjelasan kepada pihak yang membuat soal ujian tersebut.
“Loh, ditanya yang buat. Yang punya kewenangan di sana siapa? dicari,” ujar Jokowi saat ditemui di kantor BPK RI, Slipi, Jakarta Barat, seperti dilansir detik.com, Rabu (16/4/2014).
Untuk kedua kalinya nama Capres PDIP itu masuk ke dalam soal UN. Setelah digegerkan dengan namanya yang menjadi salah satu soal di lembar pertanyaan mata pelajaran Bahasa Indonesia, kini nama Jokowi kembali muncul dalam mata pelajaran Bahasa Inggris. Jokowi menilai hal tersebut merugikan dia.
“Ya merugikan dong. Seolah-olah saya yang mendesain, saya yang buat,” ungkapnya.
Saat ini peristiwa tersebut sedang di diskusikan oleh internal PDIP. Karena menurut Jokowi ada dugaan penjatuhan dirinya oleh pihak tertentu.
“Ini baru kita bahas di internal. Orang kan bisa saja kelihatannya ngangkat, tapi menjatuhkan,” pungkas Jokowi.