News
Selasa, 15 April 2014 - 14:51 WIB

SIDANG SUAP IMPOR : Maria Akui Beri Rp1 Miliar ke Fathanah, Tapi Bukan Suap

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ahmad Fathanah (JIBI/Solopos/Antara)

Solopos.com, JAKARTA — Direktur Utama PT Indoguna Utama Maria Elizabeth Liman mengaku memberikan uang senilai Rp1 miliar ke Ahmad Fathanah. Maria berkilah duit ini bantuan untuk safari dakwah dan dana kemanusiaan, bukan uang suap pengurusan penambahan kuota impor daging sapi.

“Ahmad Fathanah minta sumbangan perjalanan kemanusiaan ke Papua. Saya tanya berapa mintanya, katanya Rp 1 miliar,” ujar Maria saat diperiksa sebagai terdakwa di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Selasa (15/4/2014).

Advertisement

Menurut Maria, duit itu bukan hanya untuk Fathanah tetapi juga diperuntukan kepada Partai Keadilan Sejahtera (PKS). “Alasan Fathanah, ada trip safari dakwah di NTT dan Papua,” katanya.

Setelah penyerahan uang itu, Fathanah menghubungi Maria menyampaikan ucapan terimakasih. Fathanah saat itu menurut Maria akan menyampaikan penerimaan duit kepada Luthfi Hasan Ishaaq.

Sebelumnya, Mantan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Importir Daging Indonesia ini didakwa memberi suap senilai Rp1,3 miliar kepada mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sekaligus anggota Komisi I DPR Luthfi Hasan Ishaaq (LHI) melalui sahabatnya, Ahmad Fathanah.

Advertisement

Uang suap diberikan untuk pemulusan penambahan kuota impor daging sapi PT IU di Kementerian Pertanian (Kementan), yang dipimpin Suswono. LHI dan Fathanah sudah divonis pada pengadilan tingkat I terkait kasus dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif