SOLOPOS.COM - Ilustrasi rekapitulasi perhitungan suara (JIBI/Dok)
Solopos.com, SRAGEN – Beberapa daerah sudah mengumumkan hasil coblosan Pemilu 2014 lalu. DPD PKS Sragen mengklaim meraih enam kursi DPRD Sragen pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2014. Jumlah itu terdistribusi hampir di seluruh daerah pemilihan (dapil).
Ketua DPD PKS Sragen, Dedy Endriyatno, menerangkan dimungkinkan pihaknya mendapat dua kursi untuk dapil 4 Sragen. “Di dapil 4 kami dapat dua kursi. Di dapil 1 kami mendapat satu kursi,” katanya saat dihubungi Solopos.com, Sabtu (12/4/2014).
Berdasarkan data hasil rekapitulasi sementara di pusat data elektronik (PDE) Sragen, dua caleg asal PKS di dapil tersebut yang diprediksi lolos yakni Wawan Yudi Ernanto dan H. Hariyanto. Di dapil 1, caleg asal PKS yang dimungkinkan lolos yakni Dedy Endriyatno.
Di dapil 2, pihaknya menjelaskan hingga saat ini masih melakukan pemantauan hasil perolehan suara di dapil tersebut. Namun, berdasarkan analisa distribusi kursi yang dilakukan Espos, PKS tak meraih kursi di dapil tersebut. Perolehan suara PKS di dapil itu sebesar 6.332 suara kalah dibanding PAN yang meraih 7.384 suara.
Sementara itu, Ketua Bapilu DPD PKS Sragen, Solikhin, menerangkan dari hasil perhitungan yang dilakukan PKS, pihaknya meraih satu kursi di dapil 3. Berdasarkan hasil perhitungan ulang yang dilakukan Espos, di dapil tersebut PKS dengan perolehan 7.346 suara lebih unggul dibanding PAN yang meraih 6.443 suara.
Alhasil, PKS berhak meraih satu kursi di dapil tersebut. Dalam hal ini, kursi tersebut dimungkinkan bakal ditempati Syaifudin Ma’arif dengan perolehan 1.819 suara [bukan Basuki dari PAN seperti yang diberitakan Solopos Sabtu (12/4)]. “Kami berharap untuk selanjutnya ada ketelitian dalam proses perhitungan,” ujarnya.
Disinggung perolehan suara PKS pada pileg kali ini, Solikhin menjelaskan membangun hubungan baik dengan masyarakat menjadi kunci perolehan suara PKS. “Kami sebenarnya membangun hubungan baik dengan masyarakat. Pengalaman kami, di mana ada kader, di sana ada suara signifikan,” ungkapnya.