News
Kamis, 27 Maret 2014 - 12:38 WIB

Diresmikan SBY, Bandara Kualanamu Siap Bersaing dengan Changi Singapura

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Suasana di dalam ruangan terminal Bandara Internasional Kuala Namu, Sumatra Utara, beberapa waktu lalu. Sejumlah maskapai penerbangan sudah menyatakan kesiapan pindah ke bandara baru pengganti Bandara Polonia, Medan, yang akan dioperasikan 25 Juli mendatang. (JIBI/SOLOPOS/Antara)

Solopos.com, MEDAN — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hari ini, Kamis (27/3/2014), akan meresmikan Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatra Utara. Presiden SBY dijadwalkan akan tiba di Kualanamu pada pukul 13.00 WIB.

Adapun, Bandara Kualanamu yang menggantikan Bandara Polonia saat ini melayani 205 penerbangan per hari dengan jumlah maskapai yang beroperasi sebanyak 14 operator. Lalu lintas penumpang di Bandara Polonia pada awal beroperasi pada Juli 2013 hingga Desember 2013, telah mencapai 8,05 juta penumpang. Untuk Januari hingga Februari 2014, jumlah penumpang mencapai 1,2 juta orang.

Advertisement

Direktur Utama PT Angkasa Pura II Tri Sunoko menyebutkan investasi di bandara ini tak kurang dari Rp2,2 triliun untuk pembangunan sisi darat dan Rp3,9 triliun untuk sisi udara. Bandara Kualanamu memang disiapkan melayani penerbangan internasional, menyaingi Banda Internasional Changi Singapura dan Kuala Lumpur Malaysia.

“Ke depan, kami juga akan mengembangkan Kualanamu dengan konsep aerotropolis,” ucap Tri, Kamis.

Bandara Kualanamu juga akan menerapkan penuh integrated baggage handling screening system (IBHSS) untuk sistem penanganan bagasi penumpang yang lebih aman. Berdasarkan pantauan Bisnis, Kualanamu dipoles lebih kinclong menjelang peresmian. Beberapa sudut interior bandara yang pada Selasa (25/3/2014) masih kotor, terlihat bersih. Bahkkan elevator untuk penumpang yang akan berangkat telah berfungsi di kedua sisi.

Advertisement

Selain Bandara Kualanamu, hari ini Presiden SBY juga akan meresmikan lima bandara lainnya baik untuk pembangunan maupun pengembangan. Kelima bandara tersebut yakni Bandara Internasional Raja Haji Fisabilillah Tanjung Pinang, Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Bandara Muara Bungo Jambi, Bandara Pekon Serai Lampung Barat, dan Bandara Pagar Alam Lahat Sumsel.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif