SOLOPOS.COM - Ilustrasi penembakan (lintasterkininews.com)
Solopos.com, JAKARTA — Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri, Kombes Pol. Agus Rianto, mengatakan pada Selasa (25/3/2014) pukul 02.50 WIB telah terjadi baku tembak antara anggota Polsek Cempaka Putih dengan tiga orang pengendara motor yang tidak dikenal.
Menurut Agus, insiden baku tembak Selasa dini hari itu menyebabkan tewasnya ketiga pengendara motor sekaligus pelaku penembakan itu. Dia mengatakan, baku tembak bermula saat jajaran anggota polsek melakukan kegiatan Operasi Cipta Kondisi di Jl. Letjen Suprapto, Jakarta Pusat. Petugas kepolisian melihat ada tiga orang pengendara motor berboncengan melintas.
“Saat kendaraan tersebut melintas, petugas hendak menghentikan. Mereka berbalik arah dan mulai melepaskan tembakan,” tutur Agus kepada wartawan, Selasa (25/3/2014).
Kemudian, lanjut Agus, petugas kepolisian membalas tembakan tersebut sehingga terjadi baku tembak selama kurang lebih 10 menit. Setelah suara letusan senjata api tak lagi terdengar dari ketiga orang tak dikenal itu, polisi menyisir lokasi kejadian dan telah menemukan ketiga orang tersebut telah tewas.
“Para pelaku tersebut adalah Mispan Ibrahim, 25, alamat KTP Bekasi, dan kelahiran Lampung; Badri, 27, dengan alamat KTP Lampung; dan Jhoni Iskandar yang juga beralamat di Lampung. Ketiga jenazah kini ada di RS Polri Sukamto, Kramat Jati,” tambah Agus.
Dalam insiden itu, polisi menyita dua unit senjata api rakitan jenis revolver dengan sembilan peluru yang sudah meletus dan 2 peluru utuh. Polisi juga menyita kunci magnetik, satu set kunci letter T, dan satu botol semprotan bahan kimia. Polisi juga belum mengetahui apa motif pelaku menyerang dengan melepaskan tembakan pertama ke arah polisi.