Entertainment
Minggu, 16 Maret 2014 - 19:08 WIB

FILM BARU : The Monuments Men Kisahkan Penyelamatan Benda Seni

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Potongan adegan The Monuments Men (monumentsmen.com )

Solopos.com, SOLO — Setiap peperangan selalu berakhir dengan kehancuran. Dalam peperangan tidak pandang bulu apakah barang yang dihancurkan itu bernilai tinggi atau tidak. Peringatan itulah yang termuat dalam film The Monuments Men yang tengah diputar di bioskop-bioskop Indonesia.

Sebagaimana dikutip Harian Umum Solopos edisi Minggu (16/2014) dari 21cineplex.com, film The Monuments Men berkisah tentang perburuan harta karun terbesar sepanjang sejarah pada Perang Dunia II. Frank Stokes (George Clooney) adalah seorang tentara yang mendapat tugas mempersiapkan para ahli seni agar siap dikirim ke medan perang. Para Ahli seni itu memiliki misi untuk menyelamatkan karya-karya seni bernilai tinggi yang ingin dimusnahkan oleh Nazi.

Advertisement

Tidak mudah bagi Frank untuk menjalankan misi tersebut. Terlebih di tengah kobaran Perang Dunia II. Dibantu oleh James Granger (Matt Damon), keduanya berusaha menyelesaikan misi berbahaya ini dengan dibantu oleh enam ahli seni dari seluruh dunia. Berhasilkah tim yang dipimpin oleh Frank Stokes ini menyelamatkan benda seni di tengah peperangan?

Film yang diangkat berdasarkan kisah nyata di era Perang Dunia II ini sebetulnya akan dirilis pada 18 Desember 2013. Namun karena berbagai alasan, akhirnya George Clooney selaku sutradara, penulis skenario dan juga aktor di film tersebut menunda penayangannya hingga awal 2014 ini.

“Waktu itu kami tidak memiliki cukup waktu untuk menyelesaikan efek visual The Monuments Men. Kalau saja ada salah satu efek di film ini yang terlihat murahan, maka seluruh film juga akan nampak demikian,” papar Clooney kepada Los Angeles Times.

Advertisement

Mundurnya jadwal penayangan The Monuments Men juga disebabkan oleh kurangnya tenaga kerja yang mengerjakan film tersebut. Cukup banyak waktu dan perjuangan yang dilakukan Clooney demi lancarnya proses penggarapan film secara menyeluruh. Ia menyadari bila film ini tak akan selesai sesuai dengan target waktu yang telah ditetapkan. Karena itu penayangannya molor dari waktu awal penayangan.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif