Jatim
Senin, 20 Mei 2024 - 23:29 WIB

Hendak Ambil Air Minum, Petani Jagung Meninggal Tenggelam di Waduk Ngawi

Redaksi Solopos.com  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jazad korban yang tenggelam di Waduk Kedung Bendo, Senin (20/5/2024).(Istimewa/Doc Polres Ngawi)

Solopos.com, NGAWI – Seorang petani jagung di Desa Gunungsari, Kecamatan Kasreman, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, ditemukan meninggal dunia saat berenang menyebrangi Waduk Kedung Bendo, Senin (20/5/2024). Jenazah petani itu ditemukan setelah dilakukan upaya pencarian oleh Tim SAR Gabungan selama satu hari.

Pria itu bernama Harto Sudiro, 36, warga Desa Sukaharja, Kecamatan Kikim Timur, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. Namun, pria itu sudah berdomisili di Ngawi tinggal di rumah ibu kandungnya kurang lebih tiga bulan di Desa Gunungsari, Kecamatan Kasreman, Kabupaten Ngawi.

Advertisement

Kejadian bermula saat korban memanen jagung di ladang milik ibunya bersama dengan kedua anaknya di seberang dekat Waduk Kedung Bendo, Minggu (19/5/2024). Sekitar pukul 12.00 WIB korban bermaksud akan mengambil air minum yg tertinggal di seberang waduk dengan cara berenang menyeberangi waduk.

Saat sudah berenang dan sampai di tengah waduk, korban tidak kuat dan sempat minta tolong. Saksi peristiwa itu, Imam Taufik, 32, yang sedang memancing di sekitar lokasi, mendengar dan kemudian berusaha untuk menolong, namun sampai di pinggir waduk,  korban sudah tenggelam dan tidak kelihatan.

Saksi lantas memberitahukan kepada warga dan bersama warga berusaha mencarinya. Namun tidak ditemukan.  Selanjutnya informasi tersebut diteruskan kepada Kepala Desa Gunungsari dan atas kejadian tersebut Kepala Desa melaporkan ke Polsubsektor Kasreman untuk ditindak lanjuti.

Advertisement

“Awalnya, korban bersama kedua anaknya ke lahan dan berangkat menyeberang menggunakan perahu tumpangan. Namun korban kembali untuk mengabil air minum. Jarak lokasi air minum milik korban sampai lahan di seberang waduk kurang lebih 50 meter,” kata Kepala Desa Gunungsari, Minto, Senin.

Saat ditemukan, korban masih berada di dalam air waduk mengenakan kaos panjang warna biru dan celana panjang warna biru dongker.

Kasi Humas Polres Ngawi, Iptu Dian, membenarkan kejadian orang tenggelam di Waduk Kedung Bendo Ngawi ini. Setelah dilakukan pencarian oleh Tim SAR gabungan selama kurang lebih satu hari korban akhirnya ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa.

Advertisement

“Korban hari ini, Senin [20/5/2024] sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” kata Dian.

Dian menambahkan, dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan luka akibat kekerasan ataupun penganiayaan. Diduga korban kelelahan saat berenang dan tenggelam di waduk.

“Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR Gabungan dinyatakan sudah selesai. Pihak keluarga menerima ini sebagai musibah dan tidak akan menuntut kepada siapapun, serta keberatan untuk dilakukan autopsi dengan menyertakan surat pernyataan,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif