SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, SLEMAN — Laga ujicoba antara tim nasional Indonesia U-23 melawan tim nasional Malaysia U-21 diwarnai keributan. Polisi mengeluarkan beberapa kali tembakan gas air mata dan menangkap sejumlah suporter.
Seperti dilansir detiksport, kericuhan berawal saat suporter timnas Indonesia melempari pemain Malaysia yang hendak keluar lapangan dengan botol minuman dari tribun atas sektor barat. Sebagian besar botol sebenarnya tak sampai ke wilayah pemain Malaysia, namun justru mengarah ke tribun bawah dan kerumunan polisi.
Seiring terjadinya pelemparan, sejumlah suporter juga beraksi dengan berkali-kali meneriakkan kalimat “Malaysia melecehkan TKI, jangan sampai keluar dari sini, kita balas!.”
Aksi pelemparan ini lantas mendapatkan protes dari para pemain Malaysia. Aparat pun langsung bertindak dengan mengejar dan menangkap sejumlah suporter yang diduga sebagai provokator.
Tak hanya itu, aparat juga sempat menembakkan gas air mata ke arah sumber kericuhan. Alhasil suporter pun kocar-kacir membubarkan diri.
Selanjutnya, para pemain Malaysia mendapatkan pengawalan ketat saat keluar stadion dan memasuki bus. Penjagaan ketat juga dilakukan untuk mengawal bus tim tamu keluar kompleks stadion.
Laga ujicoba ini berakhir dengan kemenangan timnas U-23 Indonesia dengan skor 3-0. Selama laga berlangsung, beberapa kali sempat terjadi insiden pelemparan botol terhadap para pemain Malaysia dari sejumlah sektor stadion. (JIBI/Solopos)
Suasana kericuhan seusai laga timnas u-23 Indonesia vs timnas u-21 Malaysia. Foto: Ist/Detiksport
