SOLOPOS.COM - Brother of Wing Chun Solo (JIBI/Solopos/Arif Fajar)
Solopos.com, SOLO—Ingat Bruce Lee? Dialah aktor Hollywood yang juga jago beladiri Wing Chun. Bila Anda ingat film IP Man mengisahkan perjuangan Yip Man diperankan Donnie Yen, Anda pasti ingat beladiri Wing Chun.
Keringat menetes di tubuh sejumlah pemuda yang tengah giat mengolah tubuh. Gerakannya pelan namun tegas, tidak ada teriakan setiap mereka melakukan gerakan.
Ya mereka sedang berlatih bela diri Wing Chun di sekretariat sekaligus tempat berlatih di Yes Fit Fitnes, Jl. Abdul Rahman Saleh No. 44, Solo.
Bagi yang terbiasa melihat beladiri lain, maka gerakan dari beladiri Wing Chun terkesan lembut. Namun ketika mulai berlatih sparring atau latih tanding, jelas sekali gerakan lembut itu mengandung kedahsyatan.
Bagi yang terbiasa melihat beladiri lain, maka gerakan dari beladiri Wing Chun terkesan lembut. Namun ketika mulai berlatih sparring atau latih tanding, jelas sekali gerakan lembut itu mengandung kedahsyatan.
Setiap serangan dari lawan tidak ditangkis namun dibelokkan seiring serangan. Pembelokan serangan dilakukan dengan lembut tapi cepat, sehingga penyerang tidak menyangka dan tidak dapat mengelak. Yang pernah melihat film Ip Man pasti tahu kehebatan bela diri ini.
“Wing Chun beladiri yang unik makanya saya tertarik. Kelihatannya lembut namun ada kedahsyatan luar biasa di setiap gerakannya,” papar anggota Brotherhood of Wing Chun Solo, Yobel, siswa Kelas IX SMPN 1 Gatak kepada Solopos.com, belum lama ini.
Selain itu, ditambahkan Risky, anggota Brotherhood of Wing Chun Solo yang sudah belajar sekitar setengah tahun ini, bela diri ini tidak untuk gagah-gagahan di jalanan agar orang lain takut. “Belajar Wing Chun adalah untuk pertahanan diri, karena dalam berlatih pun selalu ditekankan untuk tidak sok-sokan,” terang dia.
Sementara menurut Veris Bharata Yudha , Instruktur sekaligus Pembina Brotherhood of Wing Chun Solo, ada lima level dalam belajar beladiri Wing Chun. Level satu merupakan dasar yang mempelajari Siu Lim Taw.
Dalam level ini sebagai dasar dari Wing Chun yang dipelajari adalah tangkisan, pukulan dan tendangan.
Level dua mempelajari Chun Kiu sebagai kelanjutan level satu. Selain dasar dari Wing Chun gerakan yang dipelajari adalah pergerakan badan atau shifting body.
Kemudian level tiga mempelajari Bie Jee, untuk level ini menurut Veris tidak semua murid mendapatkannya. “Karena level tiga ini ada syaratnya, tidak boleh brutal dan liar, jadi cenderung pada karakter seseorang dan shifu pasti tahu betul karakter muridnya,” papar Veris kepada Solopos.com.
Setelah itu ada level empat mempelajari Mok Yan Jong atau manusia kayu yang mesti harus dimainkan sesuai gerakan yang dipelajari di level satu, dua dan tiga. “Ini untuk melatih kelenturan putaran tangan, kelembutan sebagai konsep Wing Chun serta daya ledak. Sedang level lima mempelajari ilmu golok ganda,” terang Veris.