Solopos.com, JAKARTA — HD Capital memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) berada pada level support 4.550-4.490-4.430-4.340, dan resisten 4.685-4.750-4.827 pada perdagangan hari ini, Selasa (25/2/2014).
Periset Senior HD Capital Yuganur Wijanarko mengemukakan IHSG dalam keadaan jenuh beli ekstrem harian dan mingguan, memicu profit taking cepat datang untuk membatasi penguatan. “Rekomen menunggu berakhirnya momentum reli dan koreksi ke 4.600-4.500, sebelum melakukan akumulasi,” kata Yuganur dalam risetnya.
HD Capital merekomendasikan empat saham pada perdagangan hari ini, yaitu:
PE 2014 14x, PBV.1.6x, ROE 11.6%. Buy. Trading target Rp1.570
PE 2014 14x, PBV.1.6x, ROE 11.6%. Buy. Trading target Rp1.570
Kondisi jenuh beli dalam pola minor uptrend 3 minguan di emiten penjual telepon ini, dapat memberikan indikasi adanya minor koreksi pullback untuk meredakan kondisi tersebut, rekomen akumulasi on weakness dan memberikan kesempatan lagi untuk penerusan tren baru ini
Entry (1) Rp1.470. Entry (2) Rp1.440. Cut loss point Rp1.410
Breakout dari trading range 8 harian di batasan pembentukan minor uptrend baru oleh emiten perbankan small cap BUMN yang berbasis di Jawa Timur ini bisa saja menemui kendala di keadaan jenuh beli, sehingga rekomen buy di pulback untuk penerusan momentum kenaikan nantinya.
Entry (1) Rp460. Entry (2) Rp450. Cut loss point Rp438
PE 2014 20x, PBV 1.8x, ROE 9.5%. Buy. Trading target Rp3.850
Kenaikan dua hari berturut turut di dalam batasan tren minor kuat emiten riteler auto parts ini dapat mengalami koreksi minor untuk meredakan keadaan jenuh beli harian, namun rekomen untuk melakukan akumulasi buy untuk potensi upswing kembali.
Entry (1) Rp3.650. Entry (2) Rp3.580. Cut loss point Rp3.490
PE 2014 42x, PBV 3.5x, ROE 8%. Buy. Trading target Rp1.410
Minor uptrend baru dalam batasan medium uptrend dalam emitten CPO in dapat mengalami profit taking minor untuk meredakan keadaan overbought (jenuh beli) harian dan mengetes low support, rekomen positioning buying.
Entry (1) Rp1.310. Entry (2) Rp1.280. Cut loss point Rp.1.250