Soloraya
Selasa, 7 Mei 2024 - 08:46 WIB

100 Pedagang Masuk Waiting List, Pendaftaran Lapak CFD Boyolali Ditutup

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gelaran CFD kedua di Boyali pada Minggu (24/7/2022) lebih ramai dibanding CFD pertama. (Solopos/Nimatul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI–Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Boyolali untuk sementara menutup pendaftaran lapak di Car Free Day (CFD) Boyolali. Hal tersebut menyusul membeludaknya pendaftar.

Kepala Bidang Infrastruktur Pembinaan dan Penataan Pedagang Disdagperin Boyolali, Aris Sulistyanto, mewakili Kepala Disdagperin Boyolali, Darmadi, menyampaikan saat ini ada sekitar 500 pedagang di CFD Boyolali.

Advertisement

Sedangkan waiting list atau daftar tunggu mencapai 100-an pedagang. Sehingga, Disdagperin Boyolali belum membuka pendaftaran untuk pedagang CFD.

“Untuk pedagang yang tidak jualan tiga kali, kami drop dan ganti dengan yang lain,” jelasnya kepada Solopos.com, Senin (6/5/2024).

Advertisement

“Untuk pedagang yang tidak jualan tiga kali, kami drop dan ganti dengan yang lain,” jelasnya kepada Solopos.com, Senin (6/5/2024).

Disdagperin Boyolali juga membuat kebijakan baru dengan mengundi lokasi lapak tiap dua bulan sekali. Tujuannya untuk menggeser lokasi para pedagang dan agar penjual yang awalnya di pinggir bisa ke tengah, dan sebagainya.

“Kami ada zonasi juga. Kalau zonasi saat ini kan pakaian ada di timur pasar. Nanti kami zonasi juga semisal bulan kapan pakaian di tengah, makanan ada di samping-samping. Kalau jualan pakaian dekat makanan ya tidak mungkin, bisa saja terkena asap proses pembuatan makanan atau apa,” kata dia.

Advertisement

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Boyolali, M Arief Wardianta, menyampaikan pada dasarnya tidak ada perbedaan dibandingkan saat sebelum CFD libur. CFD Boyolali bakal dilaksanakan dua kali dalam satu bulan.

Selain itu, CFD juga masih menggunakan area dari depan Polsek Boyolali hingga Simpang Empat Seiko. Pelaksanaan CFD pukul 05.30 WIB-08.30 WIB.

“Untuk tanggal 12 Mei itu akan diisi kegiatan KPU karena sesuai tahapan ada launching Pilkada. Sehingga, kami beri jadwal khusus,” jelas Arief saat diwawancarai Solopos.com, Senin.

Advertisement

Lebih lanjut, Arief mengimbau agar masyarakat baik pengunjung dan pedagang tidak membawa masuk kendaraan ke area CFD. Ia mengingatkan CFD adalah hari bebas kendaraan, sehingga pedagang yang ingin mengirimkan barang bisa parkir di luar.

Arief menilai selama ini masih ada pedagang yang membawa kendaraan sampai ke area CFD. Ia juga meminta baik pengunjung dan pedagang untuk menjaga kebersihan selama CFD berlangsung.

Selanjutnya, Arief mengatakan jadwal pelaksanaan CFD Boyolali berdasarkan Surat Sekretaris Daerah (Sekda) Nomor 550/00903/4.11/2024 yaitu 12 Mei dan 26 Mei. Kemudian, 9 Juni dan 23 Juni, 14 Juli dan 28 Juli, 11 Agustus dan 25 Agustus, lalu 8 September dan 22 September.

Advertisement

Setelah 22 September 2024, CFD akan kembali diliburkan sementara karena pada 25 September sudah masuk tahapan kampanye terbuka Pilkada 2024.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif