Solopos.com, WONOGIRI—Tenaga honorer kategori 2 (K2) yang tidak lolos dalam seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) diminta tetap bekerja hingga ada kepastian dan petunjuk teknis (juknis) dari pemerintah pusat mengenai nasib mereka.
“Masih menunggu. Terus terang saya belum berani mengambil kebijakan final terkait tenaga honorer K2 yang tidak lulus seleksi. Para tenaga honorer K2 diminta tetap bekerja seperti biasa,” jelas Pelaksana tugas (Plt.) Sekretaris Daerah (Sekda) Wonogiri, Suharno, saat ditemui Espos, di Gedung DPRD Wonogiri, Rabu (12/2).
Seusai Curhat, Jokowi Berkokok
JAKARTA—Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) mulai melontarkan curahan hati (curhat) terkait banyaknya serangan terhadap dirinya menjelang Pemilu 2014. Sekarang ini Jokowi merasa selalu disalahkan dan setiap kebijakannya dipolitisasi oleh lawan politiknya.
JAKARTA—Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) mulai melontarkan curahan hati (curhat) terkait banyaknya serangan terhadap dirinya menjelang Pemilu 2014. Sekarang ini Jokowi merasa selalu disalahkan dan setiap kebijakannya dipolitisasi oleh lawan politiknya.
Sementara itu saat menghadiri acara peluncuran buku di Jakarta, Rabu (12/2), Jokowi tiba-tiba menirukan bunyi kokok ayam jantan.
Pesawat Tabrak Gunung, 1 Selamat
Pesawat yang terbang dari Bandara Tamenrasset, sekitar 2.000 kilometer di sebelah tenggara Aljier, dan terbang menuju Bandara Constantine, 500 kilometer di sebelah timur Ibu Kota Aljazair tersebut, diduga jatuh setelah menabrak gunung karena cuaca buruk dan badai salju serta angin kencang.
Siswa SMKN 1 Sragen Demo Tuntut Transparasi
SRAGEN—Ratusan siswa SMKN 1 Sragen menggelar aksi demo di halaman sekolah mereka, Rabu (12/2). Dalam aksinya, mereka menuntut transparansi penggunaan sejumlah anggaran sekolah.
Berdasarkan pantaun Espos, demonstrasi yang dilakukan sejak pukul 07.30 WIB hingga sekitar pukul 10.00 WIB disertai dengan orasi. Para siswa juga menggeber sejumlah poster berisi tuntutan-tuntutan mereka seperti transparasi dana bantuan operasional sekolah (BOS), sumbangan bantuan siswa miskin (BSM), serta bantuan perlengkapan sekolah.
Gubernur Instruksikan Percepatan Pembangunan
SEMARANG—Puluhan pedagang yang tergabung dalam Himpunan Pasar Kota Sukoharjo (HPPKS) menggelar demonstrasi di Kantor Gubernur Jateng, Jl. Pahlawan, Kota Semarang, Rabu (12/2). Mereka menuntut Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, menyelesaikan polemik pembangunan Pasar Ir. Soekarno, Sukoharjo yang sampai sekarang mangkrak.
Sementara itu, Ganjar menginstrusikan pembangunan Pasar Ir. Soekarno dipercepat supaya bisa rampung pada tahun ini. Hal itu disampaikannya setelah berkomunikasi dengan Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya, sebelum menerima perwakilan demonstran.