SOLOPOS.COM - Pelatih Kepala Arsenal Arsene Wenger (JIBI/Solopos/Reuters/Phil Noble)
Solopos.com, LONDON – Asa Arsenal meraih gelar juara kali pertamanya sejak delapan tahun terakhir mulai goyah. Hal ini menyusul hasi seri 0-0 yang diraih The Gunners, julukan Arsenal, saat menjamu Manchester United di Emirates Stadium, Kamis (13/2/2014) dini hari WIB.
Arsenal sebenarnya membidik titik balik saat menjamu United, setelah dalam laga sebelumnya dipecundangi Liverpool dengan skor telak 1-5 di Anfield, akhir pekan lalu. Namun, kans The Gunners bangkit dari keterpurukan gagal terwujud setelah ditahan tanpa gol oleh United.
Padahal sebenarnya ini poin maksimal akan membuat Arsenal kembali ke puncak. Ini menyusul hasil seri yang diraih Chelsea, 1-1, di kandang West Brom, Rabu (12/2/2013) dini hari WIB.
Hasil seri ini membuat Arsenal tetap di urutan kedua dengan torehan 56 poin atau tertinggal satu poin dari Chelsea. Arsenal berpeluang turun ke urutan ketiga, jika Manchester City mampu meraih poin penuh saat menjamu tim papan bawah, Sunderland.
Hasil seri ini membuat Arsenal tetap di urutan kedua dengan torehan 56 poin atau tertinggal satu poin dari Chelsea. Arsenal berpeluang turun ke urutan ketiga, jika Manchester City mampu meraih poin penuh saat menjamu tim papan bawah, Sunderland.
Duel City kontra Sunderland, yang semula direncanakan Kamis dini hari WIB, ditunda karena cuaca buruk.
Manajer Arsenal, Arsene Wenger, mengaku skuatnya masih sedikit gugup kala menjamu United. Wenger menilai timnya masih nervous setelah meraih hasil buruk dari Liverpool.
“Hal itu tidak mengkhawatirkan, karena kami peduli dengan apa yang kami lakukan dan saat Anda kebobolan lima gol seperti yang kami alami Sabtu kemarin, kami hanyalan manusia dan itulah yang selalu Anda dapatkan setelah pertandingan [seperti itu].”
“Terkadang, Anda tak mencetak gol karena tim masih berkonsentrasi tinggi untuk tak kebobolan hari ini.”
“Kami sedikit jauh dari tujuan [gelar juara] saat ini, Anda benar. Kami kehilangan pencetak gol terbanyak dengan Walcott dan Ramsey [yang cedera]. Pada pertandingan seperti saat ini, Anda bisa melihatnya.”
“Kami mendapatkan performa kami kembali dengan tidak kalah malam ini, kemudian bangkit kembali di tingkat normal dalam melakukan serangan.”
“Kami kehilangan dua pertandingan sulit dan masih di posisi yang solid. Hanya itu hal positifnya. Kami memiliki dua hasil buruk, tapi kami masih dalam posisi di mana kami bisa melakukannya.”
“Jika Anda menyaksikan dominasi yang kami miliki maka ya [kami seharunya memenangkannya].”
Striker Arsenal, Oliver Giroud, banyak membuat kesempatan emas untuk menciptakan gol. Namun, Manajer United, David Moyes, menilai penyerangnya, yang merupakan eks kapten Arsenal, Robin van Persie, seharusnya bisa mencetak hattrick.