SOLOPOS.COM - Pelatih Fiorentina, Vicenzo Montella. dokJIBI/Solopos/Reuters
Solopos.com, FIRENZE – Pelatih Fiorentina, Vicenzo Montella, yakin timnya layak melaju ke final Coppa Italia untuk kali pertamanya sejak musim 2000-2001.
La Viola, julukan Fiorentina, melangkah ke final seusai mengalahkan Udinese 2-0 dalam semifinal leg kedua di Stadio Artemio Franchi, Rabu (12/2/2014) dini hari WIB. Hasil itu membuat Fiorentina berhak ke final dengan keunggulan agregat 3-2, setelah di laga leg pertama kalah dari Udinese 1-2, medio pekan lalu.
Montella mengaku Udinese merupakan lawan yang hebat, tapi Fiorentina lah yang benar-benar layak ke final karena lebih haus gelar. Di final, Fiorentina akan menghadapi pemenang antara AS Roma dan Napoli.
“Ini benar-benar laga yang sulit dan sebelum merayakan kinerja Fiorentina, saya harus memuji Udinese atas upayanya di kedua leg. Mereka memberikan kami banyak masalah,” ujar Montella kepada Rai Sport, Rabu.
“Karena itu, lebih dari 180 menit saya merasa kemenangan layak dan kami akan menikmatinya dengan para fans, para sponsor dan seluruh kota. Kami berharap ini bisa menjadi momen besar bagi Florence.”
“Kami tumbuh besar, meskipun ada beberapa masalah fisik saat sering bermain. Kami melihat tim memiliki semangat besar mala mini dan saya akan mengatakan keinginan adalah yang membuat kami menang lebih dari teknik.”
Kemenangan Fiorentina atas Udinese dilesakkan oleh dua gol yang masing-masing diciptakan Manuel Pasqual di menit ke-14 dan Juan Cuadrado di menit ke-61.
Montella mengaku bahwa Cuadrado tak bisa tampil di final, karena menjalani akumulasi kartu kuning. Akumulasi kartu diperoleh Cuadrado setelah di akhir laga diganjar kartu kuning.
Namun, Montella mengaku tak terlalu bingung dengan absennya Cuadrado. Pasalnya, striker Mario Gomez sudah pulih dari cedera.
“Mario Gomez akan berada di final. Dia sudah pulih dan berada di bangku cadangan malam ini, karena kami sepertinya akan menggunakannya jika dibutuhkan dalam 5-10 menit,” ujar Montella.