Sport
Selasa, 11 Februari 2014 - 16:19 WIB

PACUAN GELAR LIGA PREMIER : Mourinho Panaskan Perseteruan dengan City

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Manajer Chelsea, Jose Mourinho. DokJIBI/SOLOPOS/Reuters

Solopos.com, LONDON –Manajer Chelsea, Jose Mourinho, kian memanaskan perseteruannya dengan Manchester City. Manajer asal Portugal itu melancarkan perang urat syarat melalui komentar-komentarnya di media Inggris, untuk mengkritisi Manajer City, Manuel Pellegrini.

Chelsea memperbesar kansnya dalam merebut gelar Liga Primer musim ini. The Blues, julukan Chelsea, saat ini berada di posisi teratas dalam pacuan gelar dengan menempati posisi satu di klasemen sementara Liga Inggris.

Advertisement

Kemenangan atas Newcastle United 3-0 di Stamford Bridge, akhir pekan lalu, membuat skuat besutan Mourinho mengemas 56 poin, atau satu poin di atas Arsenal, di urutan kedua, dan dua poin di atas City, di tempat ketiga.

Meski demikian, Mourinho tetap merendah dan mengatakan bahwa skuat mahal City tetap menjadi favorit peraih gelar. Namun, pernyataan Mourinho ini, baru-baru ini mendapat bantahan dari Pellegrini, dengan mengatakan bahwa Chelsea telah menghabiskan uang lebih banyak dalam beberapa tahun belakangan dan juga di bursa transfer, Januari lalu.

“Apa yang ingin saya katakan adalah bahwa Pellegrini telah membuat beberapa pernyataan tentang seberapa uang yang telah kami habiskan,” ujar Mourinho, dalam sesi jumpa pers, dilansir Reuters, Selasa (11/2/2014).

Advertisement

“Saya rasa dia adalah pelatih yang fantastis, yang sangat saya hormati dan di atas itu semua, dia adalah seorang insinyur,” imbuh Mourinho, mengacu fakta bahwa manajer City merupakan lulusan teknik di universitas.

“Saya rasa insinyur tak butuh kalkulator untuk bekerja, kami menjual Juan Mata seharga 37 juta poundsterling [atau setara Rp738 miliar], bulan lalu dan juga Kevin De Bruyne senilai 18 juta pound [Rp359,5 miliar].”

“Itu adalah 55 juta pound [Rp1,09 triliun], lebih atau kurang. Kemudian, kami membeli Nemanja Matic seharga 21 juta pound [Rp419 miliar0 dan Mohammed Salah untuk 11 juta pound [Rp219 miliar]. Itu berarti 55 juta pound dikurangi 32 pound, jadi Chelsea di bursa transfer ini mendapat pemasukkan 23 juta pound [Rp459 miliar].”

Advertisement

“Itu mudah untuk dimengerti bahwa kami bekerja dengan Financial Fair Play [FFF]… Tidak ada argumen yang menentang hal itu.”

Mourinho memang terkenal acap melakukan komentar-komentar yang berbau provokasi dan antagonis kepada manajer lain, yang menjadi pesaingnya. Pekan lalu, ia bahkan dengan kata-kata yang halus, memberikan sinyal bahwa City tak bekerja mengikuti aturan FFF.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif