Soloraya
Jumat, 7 Februari 2014 - 15:00 WIB

HARI PERS NASIONAL : Anak-anak di Lereng Merbabu Baca Koran Bersama

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seratusan siswa SDN Randu, Cepogo, membaca koran bersama di sela-sela perayaan Hari Pers Nasional (HPN), Jumat (7/2/2014).(JIBI/Solopos/Hijriyah Al Wakhidah)

Jumat (7/2/2014) pagi, suasana di SDN Randu, Cepogo, terlihat sangat ceria. Anak-anak dari lereng Gunung Merbabu yang biasanya tekun dan diam belajar di ruang kelas, kali ini bebas bermain apapun. Baju yang dikenakannya pun hanya kaus olah raga. Sama halnya dengan guru. Mereka pun punya acara bebas pagi itu.

Keceriaan siswa dan guru pagi itu ternyata bukan hanya karena hari bebas. Setelah ada agenda rutin Jumat Sehat, ratusan siswa di sekolah tersebut punya agenda khusus yaitu perayaan Hari Pers Nasional (HPN) yang semestinya jatuh pada Minggu (9/2/2014).

Advertisement

Pada perayaan kali ini, semua siswa membawa koran untuk dibaca bersama-sama di sekolah. Tangan-tangan kecil itu pun berusaha membuka halaman demi halaman koran yang mereka pegang. Koran lokal, regional bahkan koran nasional tersedia di ajang tersebut. Baik edisi terbaru maupun edisi lama.

Secara kebetulan, pada saat yang sama juga ada pertemuan kepala sekolah se-Kecamatan Cepogo dan dihadiri Kepala UPT Dikdas dan LS Kecamatan Cepogo, Drs.Marsono M.Pd. Pada pertemuan itu pula, kepala sekolah yang hadir sekitar 50-an orang juga menyempatkan waktu sejenak untuk membaca koran.

Salah satu siswa kelas VI, Mega, pada kesempatan itu memilih membaca salah satu media regional rubrik opini. “Judulnya ‘Kabar Gembira Bagi Koruptor’,” kata Mega.
Dia sendiri mengaku hanya kadang-kadang membaca koran. “Kadang-kadang saja, kalau ada yang menarik.”

Advertisement

Hal senada disampaikan Guru Kelas 1 SDN Randu, Samiyani. “Sering juga kalau ada yang menarik, kalau ada waktu luang. Supaya tahu apa yang terjadi di luar.”

Ratusan siswa yang terlibat dalam agenda membaca koran bersama kemarin berkumpul di lapangan sekolah. Mereka membaca rubrik-rubrik koran yang dianggap menarik. Seperti hiburan, politik, teka-teki silang bahkan halaman yang hanya menawarkan iklan.

Bagi kepala sekolah yang mengikuti pertemuan di aula sekolah itu, juga memilih menu berita yang dianggap menarik. Bisa tentang Boyolali, atau daerah lain di Soloraya.

Advertisement

Kepala Sekolah SDN Randu, Sri Dadiyo S.Pd., menyampaikan perayaan Hari Pers Nasional yang diisi dengan agenda membaca koran bersama merupakan upaya sekolah untuk menubuhkan budaya gemar membaca bagi siswa. “Sejak dini siswa mulai diperkenalkan membaca khususnya koran. Karena dengan membaca koran, siswa diharapkan bisa tahu isi dunia,” kata Sri.

Bagi pihak sekolah sendiri, sarana dan parsarana antara lain buku bacaan, koran dan majalah selalu tersedia sebagai satu jendela dunia yang bisa membuka wawasan anak agar lebih luas.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif