Jogja
Kamis, 6 Februari 2014 - 11:06 WIB

PENGUMUMAN CPNS 2013 : Guru Tidak Tetap di Sleman Pertanyakan Pengumuman Hasil Seleksi

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tampilan situs menpan.go.id

Harianjogja.com, SLEMAN—Puluhan guru tidak tetap (GTT) yang bertugas di sejumlah sekolahan di Sleman, Rabu (5/2/2014) mendatangi kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sleman.

Mereka meminta kejelasan terkait status pengumuman hasil Tes Kompetensi Dasar (TKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2013 bagi pegawai honorer Kategori II (K2) yang menurut jadwal diumumkan Rabu (5/2/2014).

Advertisement

Puluhan guru tersebut merasa resah karena hingga lewat pukul 12.00 WIB, belum ada pengumuman dari pemerintah. Pengumuman hasil tes seharusnya sudah ditampilkan di laman resmi milik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB).

Sebelum mendatangi gedung DPRD Sleman, mereka mereka telah coba menanyakan kejelasan pengumuman ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Sleman.

“BKD juga masih menunggu pengumuman dari Pusat,” kata Sarjono, guru tidak tetap yang mengajar di SD Kadisoba 2 Sleman.

Advertisement

Di Sleman, setidaknya terdapat 1.173 pegawai honorer K2 yang mengikuti tes CPNS pada 3 November 2013 lalu. Mereka bukan hanya berasal dari kalangan pendidik saja, melainkan juga tenaga medis.

Awalnya pengumuman hasil tes dijadwalkan pada 5 Desember 2013, namun kemudian diundur hingga 4 Januari 2014. Namun ternyata, pengumuman kembali diundur lagi hingga 5 Februari 2014.

Berdasarkan pantauan Harianjogja.com, hingga Kamis (6/2/2014) pagi, situs www.menpan.go.id masih sulit diakses. Diduga hal itu terjadi akibat banyaknya masyarakat yang mencoba mencari informasi terkait hasil TKD CPNS pegawai honorer K2.

Advertisement

Di Sleman sendiri, hanya sekitar 30% dari peserta tes yang akan lolos seleksi. Bagi yang belum lolos, BKD Kabupaten Sleman belum bisa menentukan langkah apa yang akan diambil selanjutnya.

“Kami juga belum tahu nanti kelanjutannya bagaimana. Masih menunggu dari Pusat,” kata Kepala BKD Kabupaten Sleman, Iswoyo, saat dihubungi Harianjogja.com, Rabu sore.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif