Soloraya
Minggu, 28 April 2024 - 14:08 WIB

Bupati Boyolali Hadiri Halalbihalal PKS, Pengurus DPC PDIP dan PKB juga Datang

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Suasana acara halalbihalal PKS Boyolali yang dihadiri pengurus dan kader DPC PDIP serta Ketua DPC PKB Boyolali hingga Bupati Boyolali di Gedung PKPN, Boyolali, Minggu (28/4/2024). (Solopos/Ni’matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI — Setelah resmi berkoalisi untuk mengusung calon bupati-wakil bupati di Pilkada Boyolali 2024, sejumlah pengurus struktural DPC PDIP, termasuk Bupati Boyolali, M Said Hidayat, menghadiri acara halalbihalal yang digelar DPD PKS di Gedung PKPN, Boyolali, Minggu (28/4/2024) pagi.

Terpantau rombongan dari PDIP datang ke acara tersebut sekitar pukul 09.11 WIB. Di antara mereka ada Ketua DPC PDIP Boyolali Susetya Kusuma DH, Sekretaris DPC PDIP Marsono, kader PDIP Boyolali, Agung Supardi, Dwi Adi Agung Nugroho, dan beberapa orang lain.

Advertisement

Kedatangan mereka disambut kader PKS Boyolali kemudian dipersilakan duduk bersama di barisan paling depan. Pada pukul 09.32 WIB, Bupati Boyolali yang juga kader PDIP, M Said Hidayat, hadir dan bersalaman dengan para kader PKS dan pengurus PDIP yang hadir terlebih dahulu.

Tak lama kemudian, sekitar pukul 10.15 WIB, Ketua DPC PKB Boyolali, Eko Mujiono turut hadir dalam acara halalbihalal tersebut. Ketua DPD PKS Boyolali, Nur Arifin, menyampaikan halalbihalal tersebut turut mengundang seluruh partai politik pemilik kursi parlemen DPRD Boyolali 2024-2029, tidak hanya PDIP.

Advertisement

Tak lama kemudian, sekitar pukul 10.15 WIB, Ketua DPC PKB Boyolali, Eko Mujiono turut hadir dalam acara halalbihalal tersebut. Ketua DPD PKS Boyolali, Nur Arifin, menyampaikan halalbihalal tersebut turut mengundang seluruh partai politik pemilik kursi parlemen DPRD Boyolali 2024-2029, tidak hanya PDIP.

Namun, berdasarkan pantauan Solopos.com yang terlihat datang dalam acara tersebut hanya kader PDIP, Ketua DPC PKB Boyolali, dan Bupati Said. Tak hanya itu, ia juga mengatakan kegiatan tersebut turun mengundang komisioner KPU dan Bawaslu Boyolali. Ia menyebut ada sekitar 700-an orang yang datang.

“Halalbihalal kan intinya kami saling memaafkan. Kemarin kami secara internal PKS juga ada kompetisi sesama caleg. Bersama partai lain juga ada kompetisi,” jelas dia kepada Solopos.com di sela-sela acara.

Advertisement

Sinyal PKB

Sebagai informasi, PDIP dan PKS baru sama meresmikan koalisi mereka untuk mengusung cabup-cawabup di Pilkada Boyolali 2024 mendatang. Artinya kehadiran pengurus PDIP di acara halalbihalal PKS bisa dianggap wajar.

Namun, kedatangan PKB menimbulkan tanda tanya apakah mereka juga akan bergabung dengan koalisi PDIP-PKS. Ketua DPC PKB Boyolali Eko Mujono mengatakan partainya masih melakukan pendekatan baik dengan PDIP maupun partai selain PDIP.

“Itu sudah kami sampaikan ke DPW dan DPP. Semoga nanti ada jawaban dari DPP maupun DPW. Jawaban kepastian dari DPP, sehingga kami dari DPC belum bisa menjawab yang sebenarnya,” kata dia.

Advertisement

Ia mengatakan suara akar rumput PKB Boyolali masih simpang siur. Masih ada kader yang berkeinginan untuk berkoalisi dengan PDIP dan ada pula yang harus di luar PDIP. Eko mengatakan internal PKB masih dinamis.

“Dinamika masyarakat PKB banyak yang mungkin pertama tentang kekecewaan waktu dahulu bersama PDIP. Tapi ternyata sampai sekarang kami masih nyaman-nyaman saja dengan PDIP,” kata dia.

Ia menjelaskan kekecewaan yang dimaksud yaitu pada momen Pilkada 2o20 ketika PKB ikut ambil bagian pendaftaran PDIP. Kemudian, karena suatu hal keluar dari partai pendukung dan mendaftarkan calon sendiri.

Advertisement

“Sehingga kami selaku ketua DPC belum punya statemen apakah bakal bergabung dengan PDIP atau di luar PDIP,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif