Jogja
Kamis, 23 Januari 2014 - 12:16 WIB

KECELAKAAN KERETA : Terjadi Ledakan, Api Membubung Tinggi

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Suasana di lokasi kecelakaan kereta api Perlintasan Kereta Api 732 Dusun Tegalyoso Banyuraden Gamping Sleman, Kamis (23/1/2014) pagi. (JIBI/Harian Jogja/Sunartono)

Harianjogja.com, SLEMAN- Terjadi ledakan keras saat kecelakaan kereta di Perlintasan Kereta Api 732 Dusun Tegalyoso Banyuraden Gamping Sleman, Kamis (23/1/2014) pagi.

Menurut salah satu saksi Priyo Purnomo, 61, warga jalan semeru no C 57 Perumahan Nogotirto, Gamping terdengar ledakan keras dan api membumbung tinggi di depan lokomotif saat tabrakan terjadi.

Advertisement

Api diduga dari tumpahan bensin dua motor yakni astrea dan suzuki shogun yang terbakar.

“Saya melihat seperti api terbang di depan lokomotif setelah sebelum itu terjadi ledakan keras. Saya melihat korban terpental,” ujarnya, usai kejadian.

Priyo saat itu akan mengantar sekolah anaknya di SMP PGRI kawasan Gamping. Ia sudah berteriak kepada keempat korban agar tidak melintas karena masih ada kereta api yang akan melintas.

Advertisement

Nahas, kecelakaan tak terhindarkan. Empat orang tewas akibat tertabrak kereta pada kejadian yang berlangsung pukul 07.05 tersebut.

Korban terdiri Purwanto, 41, warga Somodaran Banyuraden Gamping, Sumardi, 56, warga Kanoman Banyuraden Gamping, Latifah warga Kronggahan Gamping dan Gikri Yuda W warga Balecatur Gamping yang merupakan pelajar kelas 12 IPA SMA N 1 Gamping.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif