Otomotif
Rabu, 15 Januari 2014 - 00:31 WIB

Yamaha Matik Eagle Eye, Santai di Jalan Tanjakan

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Model memarkan motor dalam acara touring keliling nusantara di Pantai Indrayanti, Senin (13/1/2014). (Joko Nugroho/JIBI/Harian Jogja)

Solopos.com, SOLO – PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing kembali mengeluarkan motor matik model baru dengan tipe GT125 Eagle Eye.

Untuk menandai peluncuran produk terbaru ini Yamaha menggelar acara touring keliling nusantara bertajuk “Terbang Bersama GT125 Eagle Eye”.

Advertisement

Beberapa wartawan saat memotret model di atas motor dalam acara touring
keliling nusantara di Pantai Indrayanti, Senin (13/1/2014). (Joko Nugroho/JIBI/Harian Jogja)

Koordinator Promosi PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Rey Belchi Wowor mengatakan touring dilakukan di area Jateng – DIY. Touring kali ini untuk etape pertama berangkat dari Semarang ke Tegal, etape kedua dari Tegal menuju ke Purwokerto dan etape ke tiga Purwokerto menuju Jogja.

“Etape terakhir dari Jogja kami menuju ke Solo untuk menyambut juga peluncuran produk baru ini di Solo. Ingin membuktikan ketangguhan GT125 ini kami melintasi jalur Selatan, yakni dari Jogja – Gunungkidul, Sukoharjo dan berakhir di kota Solo,” kata Rey saat launching GT125 di Solo Grand Mal, Senin (13/1/2014).

Advertisement

Rey menambahkan ajakan touring bersama media lokal ini ingin menunjukkan ketangguhan Yamaha GT125 ini. Sebab memang produk matik terbaru yang diproduksi Yamaha ini tidak hanya lincah di perkotaan namun mampu menaklukkan rute pegunungan.

“Ini membuktikan bahwa sebenarnya motor motik tidak hanya bisa digunakan di perkotaan saja. Kami akan terus mengembangkan agar matik benar-benar bisa digunakan tidak hanya rute yang datar namun dirute yang naik-turun,” jelas Rey yang menambahkan touring akan dilanjutkan dari Jawa Timur menuju ke Bali.

Wartawan Otomotif Ototrax, Heru mengatakan motor dari Yamaha ini memang berbeda dengan produk matik lainnya. Performa GT125 Eagle Eye sangat lincah untuk lokasi yang banyak tikungannya.

Advertisement

“Handling dan maneuver GT125 benar-benar bisa diandalkan. Untuk stop and go juga tidak masalah, akselerasinya sangat bagus. Untuk melaju di pegunungan motor ini bisa melaju santai di tanjakan,” kata Heru yang mengikuti touring kali ini dari awal hingga akhir.

Koordinator Service PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing DDS 3, Arya Utomo mengaku untuk keiritan masih bisa diadu. Dari touring ini, rata-rata dalam 55 kilometer yang ditempuh hanya menghabiskan satu liter bensin.

“Dari 12 motor yang kami gunakan touring ada yang satu liter bisa menempuh 50 km hingga 63 km. Ini tergantung dari pemakainya. Sebab kadang pemakai sukanya naik motor dengan di gas terus,” kata Arya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif