SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan (JIBI/Solopos/Dok)
Solopos.com, BOYOLALI — Tabrakan antara bus dan truk kontainer di jalan Solo-Boyolali, Jumat (10/1/2014) malam, diduga disebabkan truk kontainer yang menyeruduk bus dari belakang. Hingga kini, sopir truk kontainer tersebut belum ditemukan dan masih dicari.
“Hingga kini sopirnya belum ketemu, masih dicari,” Budi Mulyono, seorang petugas Satlantas Polres Boyolali yang datang ke tempat kejadian. “Arus lalu lintas baik dari arah timur maupun barat di jalan Solo Boyolali karena bus belum dievakuasi.”
Informasi yang dihimpun Solopos.com, akibat tabrakan itu, badan bus terpental hingga keluar dari bahu jalan. Sedangkan truk hancur dan terpisah jadi dua bagian. Kecelakaan tersebut berawal dari bus Teguh Jaya yang bergerak dari timur ke barat, mogok di jalur itu. Tiba-tiba dari arah timur (belakang), muncul sebuah truk kontainer. Diperkirakan karena tak ada tanda-tanda yang terpasang pada bus mogok, sopir truk kontainer tidak melihat bus dan akhirnya menabrak bus.
“Iya ada bus mogok, tidak pakai [rambu] segitiga pengaman, terus ditabrak truk kontainer dari belakang,” kata Kasatlantas Polres Boyolali, AKP Alil Rinengo, saat dimintai konfirmasi Solopos.com, Jumat malam.