Jogja
Kamis, 9 Januari 2014 - 15:19 WIB

Antisipasi Kebakaran, Pasar di Bantul Dilengkapi Hidran Air

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kegiatan temu lurah pasar di Bantul (JIBI/Harian Jogja/Endro Guntoro)

Harianjogja.com, BANTUL- Pasar di wilayah Bantul dilengkapi dengan hidran untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran pasar.

Kepala Dinas Pengelolaan Pasar (Dinlopas) Bantul Hermawan Setiaji mengatakan pembangunan pasar untuk 2014 rencananya juga mencakup fasilitas keamanan berupa hidran untuk mengantisipasi bahaya kebakaran.

Advertisement

Langkah ini dilakukan sebagai antisipasi bahaya kebakaran pasar seperti terjadi di Gunungkidul beberapa waktu lalu. Menurut dia, fasilitas tersebut baru dijumpai untuk pasar-pasar induk seperti Pasar Imogiri, Piyungan dan Bantul.

“Nanti seluruhnya akan kami pasang supaya penanganan bahaya api bisa lebih siap dan memadai selain dipandang perlu membentuk sadar bencana kebakaran dari kelompok pedagang itu sendiri,” ujar Hermawan, di sela-sela mengikuti pertemuan lurah pasar se-Bantul, di Pasar Dlingo, Selasa (7/1/2014).

Tahun ini, Pemkab Bantul telah mengalokasikan anggaran sekitar Rp37,7 miliar untuk sembilan lokasi pasar tradisional di Bantul.

Advertisement

Hermawan menambahkan, selesainya pembangunan Pasar Dlingo 2014 bersamaan dengan selesainya pembangunan tahap pertama Pasar Bantul yang akan terus dilanjutkan pekerjaan pembangunan.

Saat ini sebagian pedagang pasar Bantul telah menempati lokasi bangunan baru, sesuai kesepakatan awal kembali posisi semula. Namun sebagian lain atau sekitar 328 pedagang masih menunggu hasil pembangunan 2014.

“Sebagian pedagang masih akan menempati bangunan pasar darurat samping selatan dan utara pasar Bantul karena untuk wajah depan pasar harus steril bangunan darurat. Setelah nanti selesai pembangunan 2014 semua masuk. Sudah sepakat begitu,” tandas Hermawan.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif