News
Rabu, 8 Januari 2014 - 13:52 WIB

Sebelum Meninggal, Monica Mengaku Takut Tinggal di Venezuela

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Monica Spear Mootz dan suami (istimewa)

Solopos.com, CARACAS — Venezuela sepertinya bukan tempat yang diidamkan oleh ratu kecantikannya, Monica Spear. Eks Miss Venezuela 2004 yang meninggal akibat insiden penembakan ini merasa tidak aman berada di Venezuela.

Showbizpsy, Selasa (7/1/2014), melaporkan Monica saat ini tinggal bersama keluarga dan suaminya di Miami, Florida, Amerika Serikat (AS). Kepada media massa, Monica mengaku meninggalkan negara asalnya karena merasa tidak aman.

Advertisement

Venezuela memang bukanlah tempat yang ideal untuk menjalani hidup. Negara ini teeracatat memiliki tingkat pembunuhan tertinggi di dunia. Sedikitnya 24.000 kasus pembunuhan terjadi pada 2013. Kondisi ini yang disadari Monica Spear sebagai kondisi yang tidak baik bagi dirinya.

Kematian Monica masih dalam penyelidikan petugas. Lima orang telah ditahan dan diinterogasi terkait pembunuhan ini. Sebelum pembunuhan bintang telenovela ini sempat mengakui tidak aman berada di Venezuela. Diberitakan sebelumnya, Monica Spear, 29, dan mantan suaminya, Henry Berry, 39, ditembak mati oleh perampok bersenjata, Senin (6/1/2014) malam. Tragisnya, keduanya ditembak di depan putri mereka yang masih berusia lima tahun.

Peristiwa perampokan itu dialami Monica dan Henry di jalan raya antara Puerto Cabello dan Valencia. Miss Venezuela 2004 tersebut selama ini tinggal di Amerika Serikat, namun saat kejadian dia sedang berlibur di Venezuela. Putri mereka yang berusia lima tahun, selamat dalam kejadian itu. Namun berdasarkan keterangan petugas medis setempat, gadis kecil itu tertembus peluru di bagian kakinya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif