SOLOPOS.COM - Ilustrasi aneka komputer (www.focus.de)
Solopos.com, BOYOLALI–SMP Negeri (SMPN) 2 Sambi, yang berlokasi di Dukuh Banaran, Desa Trosobo, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali, jadi sasaran aksi pencurian. Pelaku berhasil membawa kabur 20 monitor LCD merek Procon hingga mengakibatkan sekolah tersebut mengalami kerugian hingga Rp20 juta.
Informasi yang diperoleh Solopos.com, Selasa (7/1/2014), pencurian tersebut diketahui Minggu (5/1), sekitar pukul 21.30 WIB. Kejadian itu bermula saat petugas jaga malam sekolah, Urip, yang sedang melaksanakan tugasnya Minggu malam tersebut, ditelepon karyawan honorer, Suratman, agar mengecek ke belakang laboratorium SMP.
Sebab Minggu siangnya diketahui ada teralis tergeletak di kebun belakang. Kemudian Urip pun mengecek ke kebun belakang. Ternyata benar terdapat teralis. Kemudian Urip pun memeriksa jendela laboratorium sekolah tersebut.
Ternyata, jendela laboratorium sudah dalam keadaan terbuka dan teralis tidak ada. Selanjutnya Urip dan Suratman mengecek ke ruang laboratorium. Saat itulah diketahui sebanyak 20 monitor LCD merek Procon telah hilang.
Kejadian itu pun kemudian dilaporkan kepada Polsek Sambi, Senin (6/1), untuk proses lebih lanjut. Kapolres Boyolali, AKBP Budi Haryanto, melalui Kapolsek Sambi, AKP Warsito, saat dimintai konfirmasi, membenarkan kejadian tersebut.
Diungkapkan Kapolsek, berkaitan dengan kejadian tersebut, Minggu pagi, jajaran Polsek Simo telah menemukan barang bukti (BB) sebanyak sepuluh monitor LCD di wilayah Desa Temon, Kecamatan Simo. Namun untuk identitas tersangka pencurian tersebut, lanjut dia, masih dalam penyelidikan polisi.
“Tersangkanya masih dalam penyelidikan dan pengembangan,” ujar Kapolsek kepada Solopos.com.