SOLOPOS.COM - Ilustrasi perempuan dan mobil (thetruthaboutcars.com)
Solopos.com, VIRGINIA — Kendati biasanya tidak menempati posisi penting di kabin pengemudi mobil, perempuan ternyata memiliki porsi besar dalam pengambil keputusan pembelian mobil. Demikian hasil penelitian mutakhir CNW Market Research di Amerika Serikat yang dikutip Kantor Berita Antara, Jumat (3/1/2014). Menurut penelitian itu, perempuan ternyata berada di balik 39% keputusan membelanjakan uang untuk pembelian mobil baru selama Desember 2013.
Riset itu sejatinya telah mengamati kecenderungan publik dalam belanja mobil sejak tahun 2007. Pada tahun itu jumlah pria mengganggur di Amerika Serikat jauh lebih banyak dibandingkan perempuan. Pada tahun 2010, kondisi Amerika Serikat sedikit berubah meskipun jumlah lelaki menganggur tetap lebih dominan, yakni 10,5% pria dan 8,6% perempuan menganggur. Pada November 2013, 7,3% laki-laki menganggur, sementara perempuan 6,7%.
Pola tersebut, menurut CNW Market Research, tampak sebanding dengan pola keputusan pembelian mobil di Amerika Serikat. “Selama resesi, perempuan membeli mobil mahal yang paling murah,” kata Presiden CNW Art Spinella seperti dikutip Antara dari laman USA Today.
“Kini perempuan kembali ke pasar otomotif dan memilih model level medium dengan lebih memperhatikan aksesori dibandingkan varian paling sederhana dari model tersebut,” katanya. Sebaliknya, kaum pria mempertimbangkan banyak hal dan perempuan bagaikan menarik pria kembali ke realita.
Suatu jajak pendapat pemilik mobil baru pada Desember 2012 yang diadakan oleh Alliance of Automobile Manufacturers dicatat USA Today mendapati 72% pria yakin punya pengaruh besar saat membeli mobil. Di sisi lain, 60% perempuan juga berpikir yang sama.
Hasil survei terakhir CNW menyebutkan bahwa kini pengaruh perempuan saat berada di diler juga lebih besar. “Perempuan memengaruhi pembelian mobil,” kata Spinella. “Sekaligus mereka juga memengaruhi harga mobil yang kian banyak dibeli.”