News
Selasa, 31 Desember 2013 - 23:30 WIB

TAHUN BARU 2014 : Langit Denpasar Berhias Kembang Api

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kawasan patung catur-muka Kota Denpasar (JIBI/Bisnis/Antara/Dok.)

Solopos.com, DENPASAR — Langit Kota Denpasar berhias kembang api warna-warni dari berbagai jenis dan ukuran yang diluncurkan dari beberapa tempat berbeda sebagai ekspresi kegembiraan masyarakat setempat menyongsong tahun 2014.

Selasa (31/12/2013), sejak sekitar pukul 15.00 Wita hingga 17.30 Wita, ibu kota Provinsi Bali itu sejatinya sempat diguyur hujan. Setelah beberapa jam hujan reda, Kota Denpasar kembali diguyur hujan deras, pada pukul 21.00 Wita-22.00 Wita. Beruntung, pukul 23.00 Wita, hujan kembali reda. Saat itulah kembang api mulai menghujam angkasa hingga hari berganti.

Advertisement

Meskipun kembang api dan petasan dilarang, masyarakat tetap menyalakannya. Selain itu, beberapa tempat keramaian di permukiman penduduk juga terlihat sangat antusias menyambut tahun 2014 dengan menggelar berbagai acara, di antaranya makan bersama, karaoke, dan berbagai kegiatan hiburan lainnya.

Sementara itu, Selasa pagi di Kantor Kepolisian Resor Kota Denpasar memusnahkan 315 liter minuman keras dan 55 batang petasan menjelang perayaan malam tahun 2014. “Barang bukti ini merupakan hasil dari operasi yang kami lakukan dua minggu lalu untuk mewujudkan keamanan yang optimal jelang malam tahun baru,” kata Wakil Kepala Polresta Denpasar, Ajun Komisaris Besar Gusti Kade Budi Harryarsana.

Pemusnahan puluhan batang petasan berukuran besar tersebut dilakukan dengan cara menenggelamkan ke dalam drum yang berisi air penuh. Selain itu, Polda Bali sendiri telah mengeluarkan edaran terkait peredaran dan perdagangan kembang api dan petasan oleh Direktorat Intelijen Keamanan pada 17 Desember 2013.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif