Soloraya
Kamis, 26 Desember 2013 - 15:46 WIB

Desember, Polres Wonogiri "Panen" Pejudi

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Dua tersangka judi rolet mengamati barang bukti yang diamankan tim resmob Wonogiri saat diperiksa di Mapolres Wonogiri, Kamis (26/12/2013).(JIBI/Trianto Hery Suryono)

Solopos.com, WONOGIRI–Tim resmob Polres Wonogiri kembali menangkap tiga pejudi di tempat berbeda, yakni di Alas Kethu, Kecamatan Wonogiri dan Kecamatan Ngadirojo.

Tiga tersangka judi jenis berbeda ditahan berikut barang buktinya. Penangkapan ketiga tersangka dilakukan selang beberapa hari. Di Kecamatan Wonogiri, seorang pejudi dadu ditangkap sedangkan di Kecamatan Ngadirojo dua tersangka rolet ditangkap.

Advertisement

Penegasan itu disampaikan Kasubbag Humas Polres Wonogiri, AKP Siti Aminah saat mendampingi Kapolres Wonogiri, AKBP Tanti Septiyani, Kamis (26/12/2013) di mapolres. “Desember tahun ini, boleh dibilang polres panen pejudi. Selama Desember lebih dari 15 pejudi berbagai jenis ditangkap anggota resmob,” ujar Kasubbag.

Dijelaskannya, pejudi dadu di Alas Kethu, Wonogiri adalah Nugroho AS, 48, warga Kelurahan Wonokarto, Wonogiri sedangkan dua pejudi asal Ngadirojo adalah Bagus AW, 41, bandar beralamat Kecamatan Ngadirojo dan Surandhi, 25, pemasang warga Kecamatan Ngadirojo. “Penangkapan judi dadu di Alas Kethu ibarat film eksyen karena anggota harus berlari menangkap pejudi. Pejudi beraksi di pos ronda Dusun Seneng,
Kelurahan Giriwono, Wonogiri,” sambung Kaurbinops Reskrim Iptu M Kariri.

Akibatnya, pejudi lain melarikan diri. Dikatakannya, penangkapan pejudi Alas Kethu dilakukan 22 Desember dan lima hari sebelumnya atau 17 Desember, tim resmob menangkap dua pejudi rolet atau erek-erek di Ngadirojo. Kasubbag Humas menerangkan, judi erek-erek digelar di rumah Sardi yang akan melakukan hajatan.

Advertisement

“Barang bukti yang diamankan, peralatan judi dan uang tunai. Ketiga pejudi dijerat pasal 303 KUHP tentang perjudian dengan ancaman penjara 10 tahun.”

Tersangka Bagus dan Surandhi mengaku, hanya iseng melakukan judi erek.

“Hanya berdua. Permainan dilakukanbergantian. Jika saya yang memutar erek-erek, Sandhi yang memasang, Sebaliknya jika Sandhi yang memutar saya yang memasang uang,” jelas Bagus.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif