Soloraya
Jumat, 20 Desember 2013 - 16:41 WIB

Natal, 6 Gereja Solo Diawasi Ketat

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi misa Natal (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO — Sebanyak enam gereja di Kota Solo masuk radar pengamanan ketat menyambut Hari Natal, 25 Desember mendatang. Tak kurang 535 personel gabungan disiapkan untuk menjaga kondusivitas hari raya umat kristiani tersebut.

Menurut Kasi Operasi dan Pengendalian Satpol PP, Bambang M.B.S., setidaknya terdapat 122 gereja dari total 143 gereja di Solo yang akan menggelar perayaan Natal di lokasi setempat. Bambang menyebut enam gereja mendapat perlakuan khusus merujuk banyaknya jumlah umat yang beribadah.

Advertisement

Gereja tersebut yakni Gereja Katholik Santo Antonius Purbayan, Gereja Katholik Maria Regina Purbowardayan, Gereja El Shaddai, Gereja Katholik Santo Petrus Gendengan, Gereja Kristen Manahan dan Gereja Kristen Jawa Margoyudan.

“Pengamanan gereja ini diprioritaskan dengan menempatkan 12 personel gabungan di lokasi. Sistem pengamanan bisa terbuka atau tertutup, tergantung pihak gereja,” ujarnya kepada wartawan di Balai Kota Solo, Jumat (20/12/2013).

Secara khusus, pihaknya siap menerjunkan 50 personel untuk memantau perayaan Natal di Solo secara umum mulai H-2 sampai H+1 perayaan. Bambang mengatakan personel patroli akan dibagi menjadi 2 sif yang bekerja mulai pukul 08.00 WIB hingga 24.00 WIB. Dia menjelaskan petugas akan berkoordinasi intens dengan kepolisian dan TNI untuk mendeteksi potensi kerawanan kawasan. “Tidak menutup kemungkinan linmas diturunkan untuk membantu pengamanan wilayah,” tuturnya.

Advertisement

Bambang menambahkan petugas Satpol PP dan linmas telah dibekali ilmu beladiri dan penguasaan lokasi untuk mengantisipasi hal yang tak diinginkan. Untuk menekan peluang kekacauan, pihaknya mendorong warga turut berkontribusi aktif menjaga wilayah masing-masing. “Kami dengar organisasi seperti Banser dan MTA telah bersedia bergabung. Kami harap masyarakat umum mengikuti.”

Sementara itu, Kepala Satpol PP, Sutarjo, mengatakan pengamanan Natal tak hanya diprioritaskan di gereja. Sejumlah objek vital lain seperti taman dan ruang publik bakal dijaga petugas. “Hal ini untuk mengantisipasi dinamika masyarakat dari luar. Apalagi itu hari libur,” ujarnya.

Lebih jauh, pihaknya mengaku telah tiga kali berkoordinasi dengan Polres dan TNI ihwal pengamanan Natal. Pada Senin (23/12/2013), tim gabungan akan berkoordinasi kembali untuk pemantapan pengamanan.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif