Soloraya
Sabtu, 14 Desember 2013 - 18:04 WIB

Ambles, Jl. Cokroaminoto Rawan Lakalantas

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pengendara sepeda motor terlihat menghindari kondisi Jl. Cokroaminoto yang ambles, Sabtu (14/12/2013). (JIBI/Solopos/Indah Septiyaning W)

Solopos.com, SOLO—Warga di Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan Jebres berang mengingat kondisi Jl. Cokroaminoto, tepatnya RT002/RW003 ambles dan tak segera diperbaiki. Bahkan kondisi jalan ambles kian parah mencapai 10 meter lebih.

Akibatnya sering terjadi kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di kawasan tersebut. Berdasarkan pantauan solopos.com, Sabtu (14/12/2013), jalan ambles memakan badan jalan hingga sepanjang 10 meter lebih. Kondisi jalan ambles memaksa warga memasang drum sebagai rambu peringatan agar pengguna jalan hati-hati ketika melintas di jalan tersebut.

Advertisement

Menurut warga setempat, Surati, kondisi jalan ambles terjadi sudah beberapa pekan lalu. Amblesnya jalan diduga lantaran kondisi jalan tak mampu menahan beban banyaknya kendaraan yang melebihi tonase melintas di jalan tersebut. “Sampai sekarang kok tidak ada perbaikan sama sekali,” ujar dia.

Dia mengatakan kondisi jalan yang ambles sering kali menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Pengguna jalan, kata dia, rata-rata tidak mengetahui kondisi jalan yang ambles karena tertutup air genangan air hujan. “Jadi kami pasang drum di sana agar yang lewat tahu kalau kondisi jalan ambles,” katanya.

Warga lain, Katok menambahkan bersama warga lainnya berharap Pemerintah Kota (Pemkot) segera memperbaik jalan yang ambles. Apalagi jalan ambles terjadi karena banyaknya kendaraan melebihi tonase yang melintas di jalan tersebut. Dia mengaku sudah melaporkan kondisi jalan ke kelurahan setempat.

Advertisement

Diharapkan dari laporan tersebut segera ditindaklanjuti dengan melaporkan masalah tersebut. “Kami harapkan perbaikan jalan segera dilakukan karena rawan lakalantas,” katanya.

Dia meminta Pemkot segera memperbaiki jalan rusak. Hal ini mengingat banyak pengguna jalan yang kejeglong dan jatuh karena kondisi jalan ambles.

Pengguna jalan, Lina Rahayu mengaku waswas setiap kali melintasi jalan tersebut. Dia menuturkan saat hujan kondisi jalan penuh dengan air sehingga sering menyebabkan jalanan licin dan rawan kecelakaan lalu lintas. “Kalau hujan takut lewat sini. Jalannya ambles dan harus ekstra hati-hati,” tuturnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif