Solopos.com, JAKARTA — Harga emas di bursa komoditas New York acuan Comex Gold Bloomberg turun signifikan pada awal perdagangan, Jumat (13/12/2013) pagi.
Pada Kamis (12/12/2013) pukul 17.15 waktu New York atau Jumat pukul 05.15 WIB, harga emas untuk kontrak Februari 2014 turun US$32,3/t.oz ke level US$1.224,9/gram.
Nilai tersebut setara dengan penurunan senilai US$1,04/gram ke level US$39,38/gram.
Jika dikonversikan ke rupiah dengan mengacu kurs tengah Bank Indonesia pada Kamis senilai Rp12.025, maka harga emas terjun bebas Rp12.506/gram ke Rp473.544/gram.
Penurunan emas itu merupakan yang terbesar selama 10 pekan seiring kekhawatiran the Federal Reserve akan mengurangi pembelian obligasi setelah para pembuat kebijakan mencapai kesepakatan anggaran.
“Kesepakatan anggaran adalah faktor lain yang bisa membuat the Fed melakukan pemangkasan stimulus lebih cepat,” ujar Jim Wyckoff, Senior Analyst Kitco Inc, seperti dikutip Bloomberg.
Lebih lanjut dia mengatakan bagusnya data-data ekonomi juga bisa memicu the Fed untuk mengimplementasikan pemangkasan lebih cepat.